Pematangsiantar, Sinata.id – Jalan KASAD rusak dan membentuk kubangan. Setidaknya sudah 5 tahun hal itu dikeluhkan warga sekitar. Namun tak kunjung diperbaiki. Padahal, Rumah Dinas Wakil Wali Kota Pematangsiantar, juga ada di jalan tersebut.
Jarak rumah dinas yang saat ini dihuni Wakil Wali Kota Pematangsiantar Herlina, ke titik jalan rusak, sekira 240 meter. Baik rumah dinas maupun jalan rusak, masih berada di wilayah Kelurahan Bukit Sofa, Kecamatan Siantar Sitalasari.
Pantauan Sinata.id, banyak lubang ditemukan pada badan jalan di Jalan KASAD. Bahkan lubang besar berbentuk kubangan, juga ada. Bahkan, di sekitar jalan rusak, tidak jarang terjadi banjir, bila hujan deras turun.
Hendro (43), warga yang rumah tempat tinggalnya persis di depan kubangan, mengatakan, kondisi jalan rusak telah berulang kali dilaporkan ke kantor lurah dan camat. Namun, hingga saat ini belum ada tindakan perbaikan.
“Sudah lima tahun. Sudah kita laporin juga. Kantor lurah dibelakang ini, camat juga. Mereka tiap hari lewat sini, tapi tidak ada respon,” ucap Hendro, Senin (15/9/2025).
Menurut Hendro, Jalan KASAD alami kerusakan, dampak dari tidak optimalnya fungsi drainase yang ada di bagian lebih tinggi dari lokasi jalan rusak.
Kedalaman drainase sekira 50 centi meter, tidak mampu menampung air hujan, tuturnya. Sehingga air pun meluap dan membanjiri badan jalan. “Kalau drainase dari atas sana tidak diperbaiki, ya sama aja aspal ini bolong terus,” katanya.
8 Pengendara Jadi Korban Jalan Rusak
Hendro menyebut, dampak lain dari kerusakan Jalan KASAD, sudah berulang kali dirasakan warga. Setidaknya, peristiwa pengendara sepeda motor terjatuh, sudah ada 8 kali terjadi. “Kalau korbannya ini kurang lebih delapan orang,” tuturnya.
Sebut Hendro, warga sekitar telah berupaya melakukan perbaikan ala kadarnya. Dengan cara menimbun dan menabur batu padas di kubangan. Bahkan sudah 15 pikap batu badas ditabur di sana. Namun upaya seperti itu tidak bertahan lama.
“15 mobil pikap pun sudah pernah untuk menimbun ini. Tapi ya itu tadi, (habis). Ya masalah nya drainase di sana,” tambahnya lagi.
Selain itu, Hendro juga menyebut, dirinya pernah menyampaikan persoalan Jalan KASAD rusak parah ke Anggota DPRD Pematangsiantar dari Partai Gerindra Chairuddin Lubis, yang juga sering disapa Budi, melalui akun media sosial. Namun tidak membuahkan hasil.
Terkait kondisi Jalan KASAD yang rusak, Camat Siantar Sitalasari Syahrul Ramadhan Pane, SH, MH mengatakan, pihaknya telah menindaklanjuti persoalan jalan rusak dengan menyurati Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR).
Lebih lanjut Pane berharap, perbaikan Jalan KASAD dapat direalisasikan pada tahun 2025 ini. “Itu sudah kita suratin ke PUTR, semoga tahun ini bisa diperbaiki,” ucapnya. (SN15)