Sinata.id
  • Indeks
  • Headline
  • News
    • Nasional
    • Regional
    • Dunia
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Trending
  • Bisnis
    • Investasi
    • Keuangan
  • Sports
    • Bola
      • Liga Champions
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
  • Teknologi
    • AI
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Game
  • Rileks
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Entertainment
      • Seleb
    • Kolom
      • Religi
  • Wisata
No Result
View All Result
Sinata.id
No Result
View All Result
Sinata.id
No Result
View All Result
  • INDEKS
  • Headline
  • News
  • Trending
  • Regional
  • Nasional
  • Bisnis
  • Sports
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Wisata
  • Religi

Bukan Hanya Rakyat Biasa, Dua Cucu Mahfud MD Juga Keracunan MBG

Editor: Ariami Tambunan
1 Oktober 2025 | 18:34 WIB
Rubrik: Nasional
dua cucu mahfud md keracunan makan bergizi gratis di yogyakarta, satu harus dirawat 4 hari di rumah sakit. kasus ini jadi sorotan nasional.

Mahfud MD. (Screenshot YT Terus Terang)

Sinata.id – Kasus keracunan massal akibat program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali jadi sorotan. Kali ini, kisah mengejutkan datang dari mantan Menko Polhukam sekaligus cawapres 2024, Mahfud MD. Bukan hanya rakyat biasa, tetapi dua cucu Mahfud MD sendiri ikut menjadi korban.

Dalam sebuah video di kanal YouTube pribadinya berjudul “Bereskan Tata Kelola MBG”, Mahfud menuturkan pengalaman pahit tersebut. Dengan nada serius, ia mengatakan cucu-cucunya yang bersekolah di Yogyakarta mengalami muntah-muntah usai menyantap makan siang dari program MBG.

“Cucu saya juga keracunan. Ya, di Jogja. Bahkan satu kelas ada delapan orang langsung muntah-muntah,” ungkap Mahfud dalam rekaman itu, Rabu (1/10/2025).

Dirawat Empat Hari di Rumah Sakit

Menurut Mahfud, dari delapan siswa yang keracunan, enam orang dan salah satu cucunya sempat dirawat sehari lalu dipulangkan.

Namun berbeda dengan cucu lainnya yang justru harus bertahan hingga empat hari di rumah sakit akibat kondisinya lebih parah.

“Yang satu bisa dirawat di rumah, tapi yang satunya lagi harus empat hari di rumah sakit. Keduanya bersaudara, beda kelas, tapi sekolahnya sama,” terang Mahfud.

Mahfud Singgung Presiden Prabowo

Presiden Prabowo Subianto sebelumnya menilai kasus keracunan MBG hanya sekitar 0,0017 persen dari total 30 juta penerima manfaat.

Namun Mahfud menolak melihat persoalan ini sekadar hitungan statistik.

Ia menegaskan, nyawa dan kesehatan manusia tidak bisa disepelekan dengan angka kecil.

“Jutaan pesawat terbang lalu lalang setiap hari, tapi ketika satu saja jatuh, dunia gempar. Padahal secara persentase, itu lebih kecil. Karena ini menyangkut nyawa,” tegasnya.

Program Mulia, Tapi Tata Kelola Dipertanyakan

Mahfud menilai niat program MBG sejatinya mulia, yakni memberikan makanan bergizi untuk anak-anak dan ibu hamil.

Namun, tata kelola program ini menurutnya masih jauh dari ideal.

Ia menyoroti ketiadaan regulasi yang jelas, mulai dari dasar hukum hingga mekanisme pelaksanaan di lapangan.

Bahkan, kata Mahfud, sering kali sekolah atau guru yang bukan bagian panitia justru dipaksa turun tangan ketika terjadi insiden, termasuk saat ada alat makan yang hilang atau harus dibersihkan.

“Tata kelola ini penting. Harus ada kepastian hukum, siapa yang bertanggung jawab, bagaimana prosedurnya, dan standar yang harus dipatuhi. Kalau tidak, setiap masalah akan jadi beban bersama tanpa arah yang jelas,” paparnya.

Data Keracunan MBG

Sejak Januari hingga 22 September 2025, program MBG telah menjangkau 22,9 juta penerima dengan dukungan 8.450 dapur.

Namun, dalam periode itu, Badan Gizi Nasional mencatat 5.914 kasus keracunan, sementara lembaga pemantau pendidikan bahkan menyebut lebih dari 8.000 kasus.

Presiden Prabowo mengakui adanya kekurangan, tetapi tetap menegaskan angka keracunan masih sangat kecil dibanding skala program.

Namun bagi Mahfud, sekali lagi, yang dipertaruhkan bukan soal jumlah, melainkan keselamatan.

“Ini bukan perkara statistik. Ini soal nyawa anak bangsa,” pungkasnya. (A46)

Tags: Keracunan MassalMahfud MDMakan Bergizi Gratis (MBG)

Berita Terkait

udang indonesia ditolak amerika serikat akibat dugaan paparan cesium 137 bikin geger. pemerintah pastikan kontaminasi hanya di cikande.
Nasional

Geger Radiasi Cesium 137 di Udang Indonesia, Pemerintah Pastikan Hanya di Cikande

Editor: Ariami Tambunan
1 Oktober 2025 | 20:05 WIB

Sinata.id – Publik sempat dikejutkan dengan kabar ekspor udang Indonesia yang ditolak Amerika Serikat karena terdeteksi mengandung zat radioaktif berbahaya,...

Baca SelengkapnyaDetails
dugaan nepotisme mencuat di program makan bergizi gratis (mbg). dpr mengungkap ada dapur mbg pekerjakan 47 orang dari satu keluarga.
Nasional

DPR Bongkar Dapur MBG Isi 47 Karyawan dari Satu Keluarga

Editor: Ariami Tambunan
1 Oktober 2025 | 19:12 WIB

Sinata.id – Anggota DPR, Muazzim Akbar, melontarkan kritik tajam dalam rapat kerja Komisi IX DPR RI terkait proses perekrutan tenaga...

Baca SelengkapnyaDetails
sebanyak 6.517 siswa jadi korban keracunan program makan gratis 2025. bgn ungkap biang kerok dan sanksi tegas bagi penyedia.
Nasional

6.517 Siswa Keracunan MBG, BGN Bongkar Biang Keroknya!

Editor: Ariami Tambunan
1 Oktober 2025 | 18:45 WIB

Sinata.id – Program makan bergizi gratis (MBG) yang sejatinya dirancang untuk menyehatkan generasi muda justru kembali menjadi sorotan tajam. Badan...

Baca SelengkapnyaDetails
gempa bumi dengan magnitudo 6,0 mengguncang wilayah sumenep. dok polres sumenep
Nasional

BMKG: Penyebab Gempa Sumenep Sesar Aktif Bawah Laut

Editor: Redaksi Sinata 2
1 Oktober 2025 | 18:43 WIB

Sumenep, Sinata.id - Gempa bumi dengan magnitudo 6,0 mengguncang wilayah Sumenep, Madura, dan sekitarnya pada Selasa (30/9/2025) malam. Badan Meteorologi,...

Baca SelengkapnyaDetails
gempa di sumenep. ist
Nasional

Evakuasi Korban Reruntuhan Ponpes Sidoarjo Kian Sulit Pasca Gempa Sumenep

Editor: Redaksi Sinata 2
1 Oktober 2025 | 18:18 WIB

Sidoarjo, Sinata.id - Proses evakuasi korban reruntuhan ponpes di Sidoarjo pascagempa Sumenep semakin rumit dan penuh kehati-hatian. Kondisi celah reruntuhan...

Baca SelengkapnyaDetails
  • Indeks
  • Pedoman
  • Privacy
  • Redaksi
  • ToS
  • News Map
  • Site Map
Seedbacklink

© 2025

logo sinata id new


PT. SINAR KEADILAN UTAMA (SINATA)
Jl. Merpati V No 2, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12320.

ALAMAT REDAKSI
Jl. Pdt. Justin Sihombing No. 162, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Pematangsiantar, 21139, Sumatera Utara.

📧 redaksisinata @ gmail.com

No Result
View All Result
  • Indeks
  • Headline
  • News
    • Nasional
    • Regional
    • Dunia
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Trending
  • Bisnis
    • Investasi
    • Keuangan
  • Sports
    • Bola
      • Liga Champions
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
  • Teknologi
    • AI
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Game
  • Rileks
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Entertainment
      • Seleb
    • Kolom
      • Religi
  • Wisata

© 2025

logo sinata id new


PT. SINAR KEADILAN UTAMA (SINATA)
Jl. Merpati V No 2, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12320.

ALAMAT REDAKSI
Jl. Pdt. Justin Sihombing No. 162, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Pematangsiantar, 21139, Sumatera Utara.

📧 redaksisinata @ gmail.com

Sinata.id