Sinata.id
  • Indeks
  • Headline
  • News
    • Nasional
    • Regional
    • Dunia
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Trending
  • Bisnis
    • Investasi
    • Keuangan
  • Sports
    • Bola
      • Liga Champions
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
  • Teknologi
    • AI
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Game
  • Rileks
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Entertainment
      • Seleb
    • Kolom
      • Religi
  • Wisata
No Result
View All Result
Sinata.id
No Result
View All Result
Sinata.id
No Result
View All Result
  • INDEKS
  • Headline
  • News
  • Trending
  • Regional
  • Nasional
  • Bisnis
  • Sports
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Wisata
  • Religi

Mengikut Yesus Sampai Akhir: Keteguhan Iman di Tengah Penganiayaan

Editor: Sinata ID
22 Oktober 2025 | 05:04 WIB
Rubrik: Religi
pdt. mis. ev. daniel pardede, sh., mh.

Pdt. Mis. Ev. Daniel Pardede, SH., MH.

Oleh: Pdt Mis.Ev. Daniel Pardede., SH., MH.

Matius 5:10 (TB):

“Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran, karena merekalah yang empunya Kerajaan Surga.”

Sahabat Kristus, firman ini mengingatkan kita bahwa menjadi pengikut Yesus bukan berarti hidup tanpa penderitaan. Sebaliknya, banyak orang yang setia kepada Kristus justru harus menghadapi aniaya, penolakan, bahkan kematian karena mempertahankan iman mereka.

Dari zaman para murid Yesus hingga masa kini, penganiayaan terhadap umat percaya telah menjadi bukti nyata bahwa dunia sering menolak terang. Semua murid Yesus, tanpa kecuali, mengalami penderitaan berat dan mati sebagai martir demi Injil.

Salah satu kisah yang menyentuh hati datang dari India — tentang seorang penginjil dan keluarganya yang dengan berani bersaksi bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat.

Ketika sang kepala suku mengancam akan membunuh anaknya jika ia tidak menyangkal Yesus, penginjil itu menjawab dengan nyanyian penuh iman:

🎵 Mengikut Yesus keputusanku,
Kutak ingkar, kutak ingkar…

Anaknya pun dibunuh. Namun, ketika ancaman berlanjut kepada istrinya, penginjil itu tetap tidak goyah dan menyanyikan:

🎵 Mengikut Yesus walau sendiri,
Kutak ingkar, kutak ingkar…

Setelah istrinya dibunuh, sang kepala suku kembali menantang, tetapi sang penginjil tetap setia dan bersaksi dengan lagu yang kini dikenal di seluruh dunia:

🎵 Salib di muka, dunia di belakang,
Kutak ingkar, kutak ingkar…

Akhirnya, ia pun mati martir bersama keluarganya. Namun, melalui pengorbanan itu, seluruh desa tempat mereka dibunuh berbalik dan bertobat, menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat mereka.

Kisah iman seperti ini juga tercermin dalam perjalanan Rasul Paulus (dahulu Saulus), yang semula adalah penganiaya orang Kristen, tetapi setelah bertemu Yesus, ia meninggalkan segala kemuliaan dunia dan hidup sepenuhnya bagi Kristus (Filipi 3:2–16). Ia pun akhirnya mati dianiaya demi Injil.

Begitu pula di Indonesia, banyak hamba Tuhan yang setia hingga akhir meski menghadapi penderitaan, seperti almarhum Pdt. Mis. Ev. K.A.M. Yusuf Roni, Pdt. Mis. Ev. Hambran Hambri, dan Pdt. Mis. Ev. Mohammad K.C.
Mereka semua telah meneladankan arti sejati dari ayat ini:

“Barangsiapa setia sampai mati, ia akan menerima mahkota kehidupan.”
(Wahyu 2:10)

Sahabat Kristus, penganiayaan bukanlah akhir, melainkan jalan menuju kemuliaan. Dunia mungkin menolak kita, tetapi Surga menyambut mereka yang tetap setia.

Mari kita berkata setiap hari dengan iman:

“Hidupku bukannya aku lagi, tetapi Kristus yang hidup di dalam aku.”
(Galatia 2:20)

Salib di muka, dunia di belakang — aku tak ingkar, aku tetap mengikut Yesus!
Shalom. (A27)

Tags: Pdt. Daniel Pardede

Berita Terkait

pastor dion panomban.
Religi

Gembalakanlah Domba-Domba-Ku: Panggilan untuk Mengasihi Jiwa, Bukan Sekadar Melayani

Editor: Sinata ID
22 Oktober 2025 | 05:06 WIB

Oleh: Pastor Dion Panomban Saat Teduh Abba Home Family Rabu, 22 Oktober 2025 Ketika Tuhan Yesus bertanya kepada Petrus sebanyak...

Baca SelengkapnyaDetails
pdt. manser sagala.
Religi

Kisah Pengorbanan Abraham dan Penyediaan Allah di Gunung Moria

Editor: Sinata ID
22 Oktober 2025 | 05:02 WIB

Oleh: Pdt Manser Sagala,M.Th Kisah pengorbanan Abraham terhadap anaknya, Ishak, menjadi salah satu peristiwa paling menggugah dalam sejarah iman manusia....

Baca SelengkapnyaDetails
pastor dion panomban.
Religi

Menjadi Domba yang Dipimpin Sang Gembala Sejati

Editor: Sinata ID
21 Oktober 2025 | 05:04 WIB

Oleh: Pastor Dion Panomban Saat Teduh Abba Home Family Selasa, 21 Oktober 2025. Mazmur 23:1–6 memberikan gambaran sederhana namun mendalam...

Baca SelengkapnyaDetails
pdt. mis. ev. daniel pardede, sh., mh.
Religi

Menjadi Pembawa Damai, Bukan Batu Sandungan: Pesan Firman dari Yesus Raja Damai

Editor: Sinata ID
21 Oktober 2025 | 05:02 WIB

Oleh: Pdt Mis. Ev. Daniel Pardede, SH.MH Dalam program Sarapan Pagi Kristen di kanal YouTube Prison Hospital Crusade Daniel Pardede...

Baca SelengkapnyaDetails
pdt. manser sagala.
Religi

Iman yang Diuji di Gunung Moria: Pengorbanan Abraham yang Mengguncang Sejarah Iman

Editor: Sinata ID
21 Oktober 2025 | 05:00 WIB

Oleh: Pdt Manser Sagala, M.Th Kisah pengorbanan Abraham terhadap anaknya Ishak di Gunung Moria menjadi salah satu peristiwa paling menggugah...

Baca SelengkapnyaDetails

Berita Terbaru

Nasional

Jejak Sejarah Hari Santri Nasional

22 Oktober 2025 | 12:45 WIB
Pematangsiantar

Ini Daftar Pemutihan Pajak Kendaraan Tahun 2025 di Sumatera Utara

22 Oktober 2025 | 12:31 WIB
Pematangsiantar

Turun ke Jalan, Samsat Siantar Sosialisasikan Pemutihan Pajak Kendaraan

22 Oktober 2025 | 12:01 WIB
Regional

Ribut Antre BBM di SPBU: Sopir Angkutan Tewas Ditembak, 3 Pelaku Ditangkap!

22 Oktober 2025 | 11:52 WIB
Crime Story

Polres Toba Ringkus Pelaku Pembegalan di Pakkodian Balige

22 Oktober 2025 | 09:57 WIB
Regional

Arman Maulana Kagum dengan Keindahan Samosir, tapi Banyak Sampah

22 Oktober 2025 | 09:55 WIB
Sports

Puraka Medan Juara Festival Solu Bolon Samosir

22 Oktober 2025 | 09:54 WIB
Regional

Menko Muhaimin Tiba di Tapanuli Tengah Untuk Kunjungan Kerja 2 Hari

22 Oktober 2025 | 09:52 WIB
Regional

Padel Point Indonesia Bangun Fasilitas Olahraga di Medan, Siap Serap Tenaga Kerja Lokal

22 Oktober 2025 | 09:23 WIB
Religi

Gembalakanlah Domba-Domba-Ku: Panggilan untuk Mengasihi Jiwa, Bukan Sekadar Melayani

22 Oktober 2025 | 05:06 WIB
Religi

Mengikut Yesus Sampai Akhir: Keteguhan Iman di Tengah Penganiayaan

22 Oktober 2025 | 05:04 WIB
Religi

Kisah Pengorbanan Abraham dan Penyediaan Allah di Gunung Moria

22 Oktober 2025 | 05:02 WIB
  • Indeks
  • Pedoman
  • Privacy
  • Redaksi
  • ToS
  • News Map
  • Site Map
Seedbacklink

© 2025

logo sinata id new


PT. SINAR KEADILAN UTAMA (SINATA)
Jl. Merpati V No 2, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12320.

ALAMAT REDAKSI
Jl. Pdt. Justin Sihombing No. 162, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Pematangsiantar, 21139, Sumatera Utara.

📧 redaksisinata @ gmail.com

No Result
View All Result
  • Indeks
  • Headline
  • News
    • Nasional
    • Regional
    • Dunia
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Trending
  • Bisnis
    • Investasi
    • Keuangan
  • Sports
    • Bola
      • Liga Champions
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
  • Teknologi
    • AI
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Game
  • Rileks
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Entertainment
      • Seleb
    • Kolom
      • Religi
  • Wisata

© 2025

logo sinata id new


PT. SINAR KEADILAN UTAMA (SINATA)
Jl. Merpati V No 2, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12320.

ALAMAT REDAKSI
Jl. Pdt. Justin Sihombing No. 162, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Pematangsiantar, 21139, Sumatera Utara.

📧 redaksisinata @ gmail.com

Sinata.id