Jakarta, Sinata.id – Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) memberikan relaksasi biaya bagi korban banjir bandang di tiga provinsi. Penggantian paspor bagi warga terdampak di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat akan digratiskan.
Kebijakan ini dikukuhkan melalui Keputusan Menteri yang telah diperintahkan Menteri Kemenimipas Agus Andrianto untuk segera diterbitkan.
“Saya telah memerintahkan Plt. Dirjen Imigrasi untuk mengeluarkan kepmen terkait penggantian paspor gratis bagi korban,” kata Agus dalam konferensi pers, Jumat (5/12/2025).
Selain bantuan administrasi, pemerintah juga mendistribusikan puluhan ton bantuan logistik darurat.
Bantuan dikirim via laut oleh TNI AL karena volumenya yang besar, mencakup 20 ton beras, 2.000 dus mi instan, 2.000 kaleng biskuit, 2.660 kaleng sarden, dan 9.200 kaleng susu.
Bantuan spesifik untuk kelompok rentan turut disiapkan, termasuk 1.500 pasang pakaian dalam wanita, 3.120 pembalut wanita, dan 3.152 popok bayi.
Agus menyatakan bantuan merupakan bentuk solidaritas sosial dan tindak lanjut arahan Presiden untuk meringankan penderitaan korban.
Di sisi lain, Kemenimipas tengah mendata kerusakan pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) di wilayah bencana untuk dilakukan revitalisasi dan penanggulangan.
Bencana banjir dan longsor di tiga provinsi Sumatra tersebut telah menimbulkan korban jiwa signifikan.
Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per hari ini, jumlah korban meninggal telah mencapai 836 orang, dengan 509 orang masih dinyatakan hilang. (*)