Pematangsiantar, Sinata.id – MZ (59), warga Jalan Ahmad Yani Gg Harapan, Kelurahan Asuhan, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar, tewas seketika usai ditabrak kereta api penumpang Siantar Express 102, Selasa (20/5/2025) sekitar pukul 14.30 WIB.
Nahas yang dialami ketika korban hendak menyeberangi rel kereta dari Jalan Tongkol ke Jalan Mujahir, Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Siantar Timur.
Saat itu, korban yang mengendarai sepeda motor Honda Supra X berniat memangkas jarak tempuh menuju kediamannya. Kala hendak menyeberangi lintasan korban sempat diteriaki warga sekitar namun korban diduga tak mendengar.
Akibatnya, korban dam sepeda motor tertabrak kereta api yang datang dari arah Medan menuju Pematangsiantar. Tubuh korban terpental sejauh beberapa meter, sebelumnya meregang nyawa.
Benturan keras mengakibatkan korban terpental sejauh sekitar 10 meter dan meninggal dunia di tempat. Sementara kereta api terus melaju sampai ke tujuan.
“Korban sudah diteriaki warga sini, tapi tidak mendengar. Dia tetap melintas hingga akhirnya tertabrak kereta api,” ujar Hendy, warga setempat.
Petigas kepolisian tak lama tiba di lokasi, melakukan olah TKP serta mengamankan barang bukti kendaraan. Sementara itu, jenazah dievakuasi ke RSUD dr Djasamen Saragih. (*)
