Sinata.id
  • Indeks
  • Headline
  • News
    • Nasional
    • Regional
    • Dunia
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Trending
  • Bisnis
    • Investasi
    • Keuangan
  • Sports
    • Bola
      • Liga Champions
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
  • Teknologi
    • AI
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Game
  • Rileks
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Entertainment
      • Seleb
    • Kolom
      • Religi
  • Wisata
No Result
View All Result
Sinata.id
No Result
View All Result
Sinata.id
No Result
View All Result
  • INDEKS
  • Headline
  • News
  • Trending
  • Regional
  • Nasional
  • Bisnis
  • Sports
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Wisata
  • Religi

Kerap Bikin Keributan, Dikeroyok Saat Mabuk, Semua Warga Kompak Tutup Mulut

Editor: Zainal Efendi
6 Juni 2025 | 03:21 WIB
Rubrik: Crime Story
“dia memang sering bikin keributan, mabuk, teriak-teriak... kadang masuk pekarangan orang,” ujar salah satu warga.

Ilustrasi.

Jombang, Sinata.id – Malam yang seharusnya sunyi di Desa Made, Kecamatan Kudu, berubah menjadi arena amarah tak terbendung. Jeritan, desingan batu, dan dentuman pukulan bersatu dalam satu tragedi yang mengakhiri hidup seorang pria yang selama ini dianggap sumber keresahan: Sudamono.

Ia bukan orang asing bagi warga. Nama Sudamono (38), warga Desa Sumberteguh, sudah lama menghantui malam-malam mereka. Dalam kondisi mabuk, dengan langkah gontai dan teriakan tak jelas, ia kembali hadir di tengah desa yang konon sudah lelah dengan ulahnya.

Tapi malam itu, Jumat 15 November 2024, bukan malam seperti biasanya.

Dalam gelap yang hanya diterangi lampu jalan temaram, sekelompok warga yang geram menyambut kehadirannya bukan dengan tatapan iba, melainkan dengan tangan mengepal dan batu di genggaman. Mereka tak lagi ingin sekadar menegur. Mereka ingin mengakhiri semuanya.

“Dia memang sering bikin keributan, mabuk, teriak-teriak… kadang masuk pekarangan orang,” ujar salah satu warga.

Ketika pihak kepolisian dari Polsek Kudu datang tak lama setelah kejadian, suasana mencekam. Warga bungkam. Tak ada suara, tak ada pengakuan, hanya tatapan kosong dan bisikan takut.

“Saat kami ke lokasi, tidak satu pun warga yang mau bicara. Mereka semua tutup mulut,” ungkap AKP Agus Wijaya, yang saat itu menjabat Kapolsek Kudu. Dalam situasi penuh tekanan itu, pihaknya hanya bisa menyusun laporan dan menyerahkannya ke Polres Jombang.

Keesokan harinya, kabar kematian Sudamono menyebar cepat. Dari pasar tradisional hingga grup WhatsApp RT, semuanya membicarakan satu hal: pria yang selama ini jadi duri dalam daging akhirnya tewas – dipukuli dengan tangan kosong dan dihantam batu oleh orang-orang yang selama ini menyimpan dendam.

Kasat Reskrim Polres Jombang saat itu, AKP Margono Suhendra, menegaskan bahwa Sudamono memang telah lama jadi sosok bermasalah. “Informasi dari saksi-saksi menyebutkan bahwa almarhum sering membuat onar. Dan malam itu, dalam kondisi mabuk, masyarakat yang sudah jengah mengambil kesempatan,” ujarnya.

Darah di kepala Sudamono mengering sebelum fajar. Ia dilarikan ke RSUD Ploso, namun nyawanya tak tertolong. Autopsi memastikan: pendarahan hebat di kepala akibat benda tumpul – batu, kemungkinan besar.

Jenazahnya akhirnya dipulangkan, diserahkan kepada keluarga. Tangis pun pecah di rumah duka, namun beberapa warga bersikap dingin, seolah berkata dalam hati, “Sudah saatnya.”

Dari hasil penyelidikan awal, dua pria diamankan – berinisial Y dan AC. Keduanya kini ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Rutan Polres Jombang. “Dua orang ini sudah kami tetapkan sebagai tersangka,” tegas Margono kala itu. (*)

Via: DETIK
Tags: Crime StoryJombangKecamatan KuduPengeroyokanPolres Jombang

Berita Terkait

kisah nyata leanne tiernan, gadis 16 tahun yang hilang misterius dan ditemukan 9 bulan kemudian dalam kondisi mengenaskan di hutan leeds.
Crime Story

Kisah Leanne Tiernan, Hilang di Hutan, 1.800 Bangunan Diperiksa, Ditemukan di Freezer

Editor: Zainal Efendi
23 Oktober 2025 | 23:32 WIB

Sinata.id - Di balik dinginnya sore musim dingin di Leeds, Inggris, waktu itu, seorang gadis 16 tahun bernama Leanne Tiernan...

Baca SelengkapnyaDetails
saat dendam seorang menantu berubah jadi pembunuhan berencana lewat secangkir kopi beracun akibat mertua doyan ngintip.
Crime Story

Mertua Doyan Ngintip Menantu dan Secangkir Kopi Pembawa Maut

Editor: Zainal Efendi
23 Oktober 2025 | 23:02 WIB

Sinata.id - Semuanya bermula dari sebuah sore yang tampak biasa. Yanti baru selesai mandi, udara masih lembap, aroma sabun masih...

Baca SelengkapnyaDetails
jerit minta tolong satomi kitaguchi mengubah siang tenang jadi peristiwa berdarah. 14 tahun kemudian, keadilan akhirnya terungkap.
Crime Story

Kisah Tragis Satomi Kitaguchi, Siswi SMA Berprestasi yang Tak Pernah Kembali

Editor: Zainal Efendi
23 Oktober 2025 | 22:32 WIB

Sinata.id - Siang yang tenang di kota kecil Hatsukaichi, Hiroshima, kala itu mestinya biasa saja, mendadak berubah jadi mimpi buruk....

Baca SelengkapnyaDetails
tersangka pembegalan saat diamankan di polres toba.
Crime Story

Polres Toba Ringkus Pelaku Pembegalan di Pakkodian Balige

Editor: Messi Sihotang
22 Oktober 2025 | 09:57 WIB

Balige, Sinata.id- Tim Jatanras Satreskrim Polres Toba berhasil tangkap pelaku begal yang meresahkan warga dan sempat viral di media sosial,...

Baca SelengkapnyaDetails
tersangka.
Crime Story

Pencuri 13 Laptop di SMP NU Deli Serdang Diringkus, Sebagian Barang Dijual di Medan

Editor: Messi Sihotang
20 Oktober 2025 | 21:14 WIB

MEDAN, Sinata.id – Seorang pria bernama Gunawan alias Aseng (45) ditangkap polisi setelah mencuri 13 unit laptop Chrome Book, satu...

Baca SelengkapnyaDetails

Berita Terbaru

Pematangsiantar

PWI Gelar UKW di Siantar Hotel, Sekjen Ingatkan Wartawan untuk Terus Belajar

28 Oktober 2025 | 13:51 WIB
Nasional

Gempal Berkekuatan 5.1 Guncang Pidie Aceh

28 Oktober 2025 | 13:13 WIB
Nasional

Banjir Merendam Sukabumi Ribuan Warga Mengungsi

28 Oktober 2025 | 13:01 WIB
Regional

Seratus Advokat Siap Tempur Usir TPL yang Dinilai Perampas Tanah Ulayat Batak

28 Oktober 2025 | 10:25 WIB
Regional

Dinas Kesehatan Sibolga Lakukan Pengukuran dan Publikasi Stunting

28 Oktober 2025 | 10:23 WIB
Regional

Sejumlah Tenaga Kesehatan Demo Kantor Bupati Tapteng

28 Oktober 2025 | 10:22 WIB
Regional

APBD Tapteng 2026 Turun Rp176 Miliar, Dampak Kebijakan Pemangkasan TKD

28 Oktober 2025 | 10:20 WIB
Regional

Pembangunan Kantor Bupati Tapteng Dinilai Tanpa Dasar Hukum

28 Oktober 2025 | 10:18 WIB
Nasional

Kapolri Perintahkan Jajaran Patuhi Mekanisme Dewan Pers untuk Selesaikan Delik Pers

28 Oktober 2025 | 09:49 WIB
Regional

Laporan di Polres Samosir Dianak-tirikan, Korban Ngadu ke Propam Polda Sumut

28 Oktober 2025 | 08:35 WIB
Religi

Ketaatan: Batu Karang Kehidupan Orang Percaya

28 Oktober 2025 | 06:22 WIB
Religi

Tuhan yang Bertepuk Tangan: Tanda Amarah dan Tanda Kemenangan

28 Oktober 2025 | 06:20 WIB
  • Indeks
  • Pedoman
  • Privacy
  • Redaksi
  • ToS
  • News Map
  • Site Map
Seedbacklink

© 2025

logo sinata id new


PT. SINAR KEADILAN UTAMA (SINATA)
Jl. Merpati V No 2, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12320.

ALAMAT REDAKSI
Jl. Pdt. Justin Sihombing No. 162, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Pematangsiantar, 21139, Sumatera Utara.

📧 redaksisinata @ gmail.com

No Result
View All Result
  • Indeks
  • Headline
  • News
    • Nasional
    • Regional
    • Dunia
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Trending
  • Bisnis
    • Investasi
    • Keuangan
  • Sports
    • Bola
      • Liga Champions
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
  • Teknologi
    • AI
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Game
  • Rileks
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Entertainment
      • Seleb
    • Kolom
      • Religi
  • Wisata

© 2025

logo sinata id new


PT. SINAR KEADILAN UTAMA (SINATA)
Jl. Merpati V No 2, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12320.

ALAMAT REDAKSI
Jl. Pdt. Justin Sihombing No. 162, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Pematangsiantar, 21139, Sumatera Utara.

📧 redaksisinata @ gmail.com