Pematangsiantar, Sinata.id — Dalam semangat mempererat tali persaudaraan dan menjaga nilai-nilai kekerabatan, Komunitas Tumpuan Sumbayak–Boru Pakon Panogolan dari Kecamatan Siantar Martoba dan sekitarnya akan menggelar perayaan ulang tahun ke-15 pada Minggu, 3 Agustus 2025.
Acara akan dimulai pukul 12.00 WIB di kediaman St. Ferry SP Sinamo, SH, MH—seorang boru/Hela dari marga Sumbayak—yang beralamat di Perumahan Rakutta Grand Indah No. 42-43, Kelurahan Pondok Sayur, Kecamatan Siantar Martoba.
Perhelatan ini menjadi wujud rasa syukur atas keberlangsungan komunitas, sekaligus menjadi momen penting untuk mempererat hubungan antaranggota marga Sumbayak dan boru/panogolan yang berdomisili di wilayah tersebut.
Rangkaian kegiatan akan diawali dengan ibadah bersama yang dipimpin oleh Pdt. Erwin Saragih, M.Th, disusul dengan liturgi oleh tim dari Tumpuan Sumbayak. Perayaan ulang tahun akan dipandu oleh St. Jhonni H. Purba dan St. Linda Simaremare, dilanjutkan dengan makan siang bersama atau marurup mangan yang menjadi tradisi khas dalam setiap pertemuan komunitas.
Beberapa tokoh dan perwakilan dari unsur komunitas dijadwalkan memberikan sambutan, antara lain Martuahman Purba mewakili boru/panogolan, St. Rapianto Sumbayak dari unsur sanina, serta penasihat komunitas Herulianus Sumbayak. Sambutan utama dari jajaran pengurus akan disampaikan langsung oleh Ketua Komunitas, St. Binsar Panalom Sumbayak, sebagai bentuk penghargaan atas dukungan dan kebersamaan seluruh anggota.
Keterlibatan tiga pengurus inti sangat menentukan dalam suksesnya acara ini. Ketua St. Binsar Panalom Sumbayak memegang peran sentral sebagai koordinator utama kegiatan. Sekretaris, St. Juliaman Saragih, bertanggung jawab atas distribusi undangan, pengaturan administrasi, dan menjaga jalannya acara secara tertib dan terorganisir. Sementara itu, Bendahara Jurmanila P. Sumbayak berperan penting dalam pengelolaan dana dan memastikan seluruh kebutuhan logistik terpenuhi dengan baik.
Herulianus Sumbayak yang juga menjabat sebagai penasihat komunitas, turut memberikan arahan sekaligus sambutan dalam rangkaian acara tersebut, menandai pentingnya sinergi antargenerasi dalam menjaga kesinambungan nilai-nilai luhur keluarga besar Sumbayak.
Sebagai penutup, acara akan diramaikan dengan manortor bersama dan hiburan dari para anggota, serta pembagian arisan komunitas (padaskon arisan – mangampu hasuhuton), yang diharapkan semakin mempererat ikatan batin antaranggota.
Panitia pelaksana menyampaikan harapan agar perayaan ini bukan sekadar seremoni syukuran, tetapi juga menjadi momentum memperkokoh solidaritas dan memperkuat semangat gotong royong di antara keluarga besar Tumpuan Sumbayak–Boru Panogolan di wilayah Siantar Martoba dan sekitarnya. (A27)