Pematangsiantar, Sinata.id – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pematangsiantar tes urine para penggiat Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Kota Pematangsiantar.
Tes urine dilakukan di Aula Rumah Sakit (RS) Murni Teguh Horas Insani, Senin (25/8/2025). Ada 20 penggiat P4GN dari perwakilan 10 perusahaan yang di periksa urinenya.
Demikian dikatakan Ketua Tim Pemberdayaan Masyarakat BNN Pematangsiantar, Dewi Sartika Tarigan, Selasa (26/08/2025). Sebelum urine diperiksa, katanya, para penggiat P4GN telah dibekali melalui bimbingan teknis (bimtek).
“Mereka adalah penggiat yang kita persiapkan sebagai perpanjangan BNN di setiap instansi perusahan mereka bekerja,” ujar Dewi.
Diharapkan, perwakilan penggiat P4GN dari setiap perusahaan, dapat mengkampanyekan maupun menggelorakan semangat anti narkoba di lingkungan perusahannya.
“Sebelum mereka mengkampanyekan anti narkoba di lingkungan kerja ataupun tempat tinggal, terlebih dahulu kita tes urinenya untuk memastikan mereka negatif narkoba,” tuturnya.
Tes urine dilakukan, sebut Dewi, merupakan bagian dari monitoring BNN terhadap penggiat P4GN. “Tahapan monitoring akan dilaksanakan oleh BNN, langsung turun ke tempat mereka bekerja. Apakah rencana aksi penggiat sudah dilaksanakan atau belum,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan, perusahaan yang melakukan upaya P4GN akan diberikan penghargaan. Begitu pula sebaliknya, bila ditemukan penggiat P4GN positif narkoba, maka fasilitas yang diberikan BNN akan dicabut, seperti sertifikat, PIN dan kepesertaan di P4GN.
Adapun perusahaan yang turut memfasilitasi karyawannya sebagai penggiat P4GN, seperti, PT Hutama Karya, PT Agung Beton, PT Enseval, PT ES Siantar, RS Vita Insani, RS Murni Teguh Horas Insani, CV Platinum Taxi, PT Yakult Indonesia, PT Bina Sari Prima dan PT Karya Bakti Manunggal. (SN14)