Sinata.id
  • Indeks
  • Headline
  • News
    • Nasional
    • Regional
    • Dunia
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Trending
  • Bisnis
    • Investasi
    • Keuangan
  • Sports
    • Bola
      • Liga Champions
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
  • Teknologi
    • AI
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Game
  • Rileks
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Entertainment
      • Seleb
    • Kolom
      • Religi
  • Wisata
No Result
View All Result
Sinata.id
No Result
View All Result
Sinata.id
No Result
View All Result
  • INDEKS
  • Headline
  • News
  • Trending
  • Regional
  • Nasional
  • Bisnis
  • Sports
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Wisata
  • Religi

Anti Puspitasari, Wanita Hamil Muda Ditemukan Tewas Mengenaskan di Hotel Lendosis

Editor: Zainal Efendi
11 Oktober 2025 | 23:19 WIB
Rubrik: News
wanita hamil muda bernama anti puspitasari ditemukan tewas dengan tangan terikat hijab, mulut tersumpal kain manset, dan pakaian tak lengkap.

Wanita hamil muda bernama Anti Puspitasari ditemukan tewas dengan tangan terikat hijab, mulut tersumpal kain manset, dan pakaian tak lengkap. (ketik-beritasatu)

 
ADVERTISEMENT

Sinata.id – Anti Puspitasari, wanita muda ditemukan tewas dalam kondisi cukup mengenaskan. Tangan korban berusia 22 tahun ini terikat menggunakan hijab, mulutnya disumpal kain manset, dan pakaian tak lagi utuh menempel di tubuh. Di wajahnya tampak jejak kekerasan di bibir, leher, dan pipi, sementara darah mengalir dari bagian paha dan kaki, meninggalkan misteri yang kini tengah diselidiki polisi.

Warga Kota Palembang diguncang kabar tragis pada Sabtu sore (11/10/2025). Seorang wanita muda ditemukan tewas di dalam kamar Hotel Lendosis, yang berlokasi di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Lawang Kidul, Kecamatan Ilir Timur II.

Korban diketahui bernama Anti Puspitasari, seorang perempuan yang sedang mengandung janin di usia kehamilan muda.

Detik-detik Penemuan Jasad Korban

Sekitar pukul 15.00 WIB, seorang pegawai hotel curiga karena salah satu tamu belum juga melakukan check-out. Berkali-kali diketuk, tak ada jawaban dari dalam kamar. Merasa janggal, petugas akhirnya menggunakan kunci cadangan. Saat pintu terbuka, pemandangan mengerikan terpampang di depan mata.

Anti ditemukan tergeletak tak bernyawa di atas tempat tidur, tangannya terikat dengan hijab, mulutnya disumpal kain manset, dan pakaian tidak lengkap. Ada bekas kekerasan di bibir, leher, dan pipi, serta darah mengalir dari bagian paha dan kaki. Pihak hotel sontak panik dan segera melaporkan kejadian itu ke kepolisian.

Tak lama berselang, aparat dari Polsek Ilir Timur II bersama tim Inafis Polrestabes Palembang tiba di lokasi. Petugas langsung memasang garis polisi (police line) dan mengevakuasi jenazah ke Rumah Sakit Bhayangkara M. Hasan untuk dilakukan autopsi.

Baca Juga: Bahaya! Persentase Timnas Menang Lawan Irak Hanya 11 Persen

Kanit Reskrim Polsek IT II, AKP Arafiq, membenarkan adanya temuan jasad wanita di salah satu kamar hotel tersebut.

“Kondisi korban sangat memprihatinkan. Saat ditemukan, korban dalam keadaan setengah telanjang dan kedua tangannya terikat. Jenazah sudah kami bawa ke RS Bhayangkara untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya di lokasi kejadian.

Arafiq menambahkan, korban diduga masih berusia muda. Barang pribadi maupun identitas diri tidak ditemukan di sekitar tempat kejadian, sehingga identitas awal sempat menjadi misteri sebelum akhirnya terungkap bahwa korban adalah Anti Puspitasari, warga Tegal Binangun, Kecamatan Plaju Darat, Palembang.

Ada Tanda Kekerasan dan Dugaan Pembunuhan

Dari hasil pemeriksaan luar oleh tim medis, dokter Indra Syakti Nasution, Sp.FM, menjelaskan bahwa tubuh korban menunjukkan tanda-tanda kekerasan fisik.

“Ada luka di bagian bibir, leher, dan lebam pada pipi. Tangan korban terikat menggunakan hijab dan mulutnya disekap dengan kain manset,” ujarnya.

Dokter Indra juga mengungkapkan bahwa korban dalam kondisi hamil muda trimester pertama.

Update: Jejak Anti Puspita Sari Sebelum Ditemukan Tewas dengan Mulut Disumpal Pakaian Dalam

“Ketika diperiksa, bagian sensitif korban mengeluarkan cairan. Namun, pemeriksaan lebih dalam belum dilakukan karena autopsi menyeluruh masih menunggu persetujuan,” tambahnya.

Temuan darah di area paha dan kaki korban menimbulkan tanda tanya besar.

“Belum bisa dipastikan apakah darah itu berasal dari korban atau dari pelaku. Namun, diperkirakan kejadian ini sudah lebih dari 12 jam sebelum jenazah ditemukan,” kata sang dokter.

Pintu Terkunci dari Dalam

Seorang pegawai hotel yang enggan disebutkan namanya menceritakan bahwa kamar korban dikunci rapat dari dalam.

“Kami mau bersihkan kamar karena sudah lewat jam check-out, tapi tidak ada respons. Setelah dibuka pakai kunci cadangan, kami langsung kaget lihat korban sudah tidak bergerak,” ungkapnya.

Keterangan itu kini menjadi petunjuk penting bagi polisi dalam menelusuri siapa orang terakhir yang bersama korban sebelum tragedi itu terjadi.

Tak butuh waktu lama, kabar penemuan mayat itu menyebar cepat.

Warga sekitar dan tamu hotel berkerumun di luar gedung, menyaksikan proses evakuasi yang berlangsung tegang.

Aroma ketakutan dan rasa penasaran bercampur di udara Palembang sore itu. Polisi pun harus bekerja ekstra untuk menjaga agar situasi tetap kondusif.

Beberapa barang bukti seperti sprei, tali, dan kain penutup tubuh turut diamankan. Diduga, benda-benda itu digunakan oleh pelaku dalam menjalankan aksinya.

Polisi Buru Pelaku

Hingga malam hari, tim penyidik masih mengumpulkan keterangan dari pegawai hotel dan para saksi yang sempat melihat korban saat check-in.

Berdasarkan informasi awal, Anti diketahui datang ke hotel bersama seorang pria. Namun identitas pria tersebut belum berhasil diungkap.

“Kami sedang memeriksa CCTV hotel dan mencocokkan data tamu yang masuk pada hari kejadian. Kami pastikan pelaku akan segera terungkap,” tegas AKP Arafiq.

Sementara itu, pihak keluarga korban dikabarkan masih dalam perjalanan menuju Palembang.

Hingga berita ini diturunkan, polisi belum memberikan kesimpulan apakah kematian Anti murni karena kekerasan seksual yang berujung pembunuhan, atau ada motif lain di balik tragedi ini.

Warga Palembang masih terkejut. Kasus ini menambah panjang daftar kejahatan terhadap perempuan muda di kota yang dikenal sebagai Bumi Sriwijaya itu. [zainal/a46]


sumber: beritasatu | tribunpalembang

Tags: Anti PuspitasariHotel LendosisJalan Perintis KemerdekaanKasus PembunuhanKecamatan Ilir Timur IIKelurahan Lawang KidulKota Palembang

Berita Terkait

seorang mahasiswa uma medan tewas dibunuh sahabatnya sendiri setelah keduanya mengisap ganja bersama bahkan tidur searah.
News

Tidur hingga Mengisap Ganja Bersama, SYA Masih Tega Habisi Sahabat Sendiri Gara-Gara Terlilit Utang

Editor: Zainal Efendi
19 November 2025 | 18:16 WIB

Sinata.id - Sebuah ironi kelam mengoyak nilai persahabatan di Dusun IV Marindal II, Patumbak. Bonio Raja Gadja (18), mahasiswa Fakultas...

Baca SelengkapnyaDetails
kasus tragis menimpa seorang mahasiswa uma medan yang ditemukan tewas di rumahnya di deli serdang. pelaku adalah teman dekat korban.
News

Mahasiswa UMA Medan Tewas di Tangan Teman Sendiri Usai “Nyimeng” Bareng

Editor: Zainal Efendi
19 November 2025 | 17:52 WIB

Sinata.id - Seorang mahasiswa UMA (Universitas Medan Area), Bonio Raja Gadja (18), ditemukan tewas di rumahnya di Desa Marindal II,...

Baca SelengkapnyaDetails
pria tewas di jembatan titi gantung, dibunuh menggunakan pecahan lampu neon. pelaku ditangkap polisi hanya beberapa menit setelah kejadian.
News

Warga Medan Tewas Ditikam Pakai Pecahan Lampu Neon, Pelaku Diringkus Polsek Medan Timur

Editor: Zainal Efendi
17 November 2025 | 19:08 WIB

Sinata.id - Erik Pohan Dabuke (59), tewas bersimbah darah di Jembatan Titi Gantung, Medan Timur, pada Minggu malam (16/11/2025), dan...

Baca SelengkapnyaDetails
dolmansen sipayung ditangkap unit jatanras polres simalungun kurang dari sembilan jam setelah menikam rekannya, edward sembiring.
News

Tampang Dolmansen Sipayung, Ditangkap Usai Tikam Edward Sembiring hingga Tewas

Editor: Zainal Efendi
15 November 2025 | 13:01 WIB

Sinata.id - Dolmansen Sipayung (36), seorang petani di Simalungun, kini harus berhadapan dengan hukum setelah diduga menjadi pelaku penikaman petani...

Baca SelengkapnyaDetails
perselisihan kecil yang awalnya hanya gurauan antar pemain biliar berubah menjadi penikaman petani di dusun dolok maraja, simalungun.
News

Penikaman Petani di Simalungun Bermula dari Hal Sepele di Meja Biliar

Editor: Zainal Efendi
15 November 2025 | 12:51 WIB

Sinata.id - Perselisihan kecil yang awalnya hanya gurauan antar pemain biliar berubah menjadi tragedi ketika terjadi penikaman petani di Dusun...

Baca SelengkapnyaDetails

Berita Terbaru

Nasional

Jazuli Sebut Dana Haji Harus Dikembangkan, Bukan Sekadar Mengendap

27 November 2025 | 08:36 WIB
Pematangsiantar

Kebocoran Besar Diduga Terjadi pada Pendapatan Retribusi Parkir di Siantar

27 November 2025 | 06:00 WIB
Religi

Janji Tuhan Tentang Keberhasilan dan Perlindungan Bagi Orang yang Taat

27 November 2025 | 05:48 WIB
Religi

Tamak: Mengapa Keserakahan Menjadikan Kita Berseberangan dengan Tuhan Yesus

27 November 2025 | 05:02 WIB
News

Link Video CCTV Inara Rusli Viral Diduga Disebar Anonim, Warganet Serbu Telegram dan TikTok

27 November 2025 | 02:29 WIB
News

Link Video CCTV Inara Rusli Ramai Diburu, Efek Domino Hebohnya ‘Nabila 1 vs 7′

27 November 2025 | 01:04 WIB
News

Update: Kota Sibolga Luluh Lantak, Tim SAR Kerja Nonstop

26 November 2025 | 23:22 WIB
News

‘Tsunami Darat’ Terjang Humbahas: Desa Digulung Air Bah, 11 Warga Hilang

26 November 2025 | 23:01 WIB
News

BREAKING NEWS: Sumatera Utara Dikepung 86 Bencana

26 November 2025 | 21:23 WIB
Pematangsiantar

Aprial Ginting Ketua PAN Siantar yang Baru, Nurlela Sekretaris dan Ramses Bendahara

26 November 2025 | 20:03 WIB
Regional

Bencana Longsor di Sibolga, Lima Warga Meninggal, Ada yang Hilang

26 November 2025 | 19:59 WIB
Regional

Pohon Tumbang Timpa Warga di Sibolga

26 November 2025 | 19:57 WIB
  • Indeks
  • Pedoman
  • Privacy
  • Redaksi
  • ToS
  • News Map
  • Site Map
Seedbacklink

© 2025

logo sinata id new


PT. SINAR KEADILAN UTAMA (SINATA)
Jl. Merpati V No 2, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12320.

ALAMAT REDAKSI
Jl. Pdt. Justin Sihombing No. 162, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Pematangsiantar, 21139, Sumatera Utara.

📧 redaksisinata @ gmail.com

No Result
View All Result
  • Indeks
  • Headline
  • News
    • Nasional
    • Regional
    • Dunia
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Trending
  • Bisnis
    • Investasi
    • Keuangan
  • Sports
    • Bola
      • Liga Champions
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
  • Teknologi
    • AI
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Game
  • Rileks
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Entertainment
      • Seleb
    • Kolom
      • Religi
  • Wisata

© 2025

logo sinata id new


PT. SINAR KEADILAN UTAMA (SINATA)
Jl. Merpati V No 2, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12320.

ALAMAT REDAKSI
Jl. Pdt. Justin Sihombing No. 162, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Pematangsiantar, 21139, Sumatera Utara.

📧 redaksisinata @ gmail.com