Nurussalam, Sinata.id – Seorang anggota Satresnarkoba Polres Aceh Utara, Bripka Rifaldi, mengalami luka tembak setelah terlibat baku tembak dengan sekelompok terduga pengedar narkoba, Sabtu malam (26/4/2025). Dalam insiden tersebut, satu orang pelaku berhasil diamankan, sementara dua lainnya melarikan diri setelah sempat menyandera seorang warga.
Baku Tembak di Aceh Timur
Peristiwa ini bermula saat aparat kepolisian melakukan pengejaran terhadap tiga tersangka yang menggunakan mobil Mitsubishi Xpander. Upaya pengejaran berakhir di halaman Masjid Al-Ikhlas, Desa Keude Bagok, Kecamatan Nurussalam, Kabupaten Aceh Timur.
Sesampainya di lokasi, ketiga tersangka langsung keluar dari kendaraan dan berupaya melarikan diri ke arah berbeda. Petugas berhasil menangkap seorang pelaku berinisial A (30) beserta barang bukti berupa 992 gram sabu-sabu dan sepucuk senjata jenis airsoft gun.
“Dua pelaku lainnya berhasil meloloskan diri. Salah satu di antaranya melakukan perlawanan dengan menembak ke arah petugas menggunakan senjata api jenis revolver,” ujar Kasat Resnarkoba Polres Aceh Utara, AKP Erwinsyah Putra, Minggu (27/4/2025).
Akibat tembakan tersebut, Bripka Rifaldi mengalami luka pada bagian pipi kiri dan saat ini tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit PMI Kota Lhokseumawe.
AKP Erwinsyah menambahkan, sebelum melarikan diri, para pelaku sempat menyandera seorang warga yang tengah melintas dengan sepeda motor.
Saat ini, tersangka A bersama barang bukti telah diamankan di Mapolres Aceh Utara. Pihak kepolisian terus melakukan pengejaran terhadap dua pelaku lain yang masih buron.
“Kami mengimbau masyarakat yang mengetahui informasi keberadaan para pelaku untuk segera melapor kepada pihak kepolisian,” tutup Erwinsyah. (*)