Oleh: Pdt Manser Sagala, M.Th
Betlehem, yang berasal dari kata Bet Lehem dalam bahasa Ibrani dengan arti Rumah Roti, dikenal sebagai sebuah kota kecil di wilayah Yudea. Meski tidak besar, Betlehem memiliki kedudukan penting dalam sejarah bangsa Israel dan iman Kristen. Kota ini disebut sebagai “Kota Daud”, sebab dari sanalah Raja Daud berasal, dan kelak di kota yang sama Mesias lahir seperti yang telah dinubuatkan para nabi.
Nubuat Perjanjian Lama tentang Kelahiran di Betlehem
Jauh sebelum kelahiran Yesus, Kitab Mikha telah mencatat nubuat bahwa Mesias akan muncul dari Betlehem. Nubuat tersebut menegaskan rencana keselamatan Allah atas umat manusia.
Mikha 5:1 (5:2 dalam beberapa versi Alkitab):
“Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata… dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan menjadi pemerintah atas Israel…”
Nubuat ini kemudian dipahami sebagai penunjuk langsung mengenai tempat kelahiran Juruselamat, yakni di Betlehem.
Peristiwa Kelahiran Yesus dalam Perjanjian Baru
Kisah kelahiran Yesus tercatat dalam Injil Matius dan Lukas sebagai penggenapan nubuat para nabi.
1. Yusuf dan Maria Menuju Betlehem
Dalam Lukas 2:1-7, diceritakan bahwa Kaisar Agustus mengeluarkan perintah sensus penduduk yang mengharuskan setiap orang mendaftarkan diri di kota asal keluarga mereka. Yusuf yang berasal dari keturunan Daud harus kembali ke Betlehem bersama Maria yang tengah mengandung.
Saat tiba di sana, waktunya pun genap bagi Maria untuk melahirkan. Yesus, Anak sulung mereka, dibungkus kain lampin dan dibaringkan dalam palungan karena tidak tersedia tempat di penginapan. Kesederhanaan kelahiran ini memperlihatkan kerendahan hati Allah yang hadir sebagai manusia.
2. Orang Majus Mengunjungi Sang Raja
Injil Matius 2:1-6 mencatat kedatangan orang-orang Majus dari Timur yang mengikuti bintang untuk mencari Raja orang Yahudi yang baru lahir. Mereka mendapati bahwa menurut kitab para nabi, Mesias akan lahir di Betlehem. Peristiwa ini semakin meneguhkan bahwa kelahiran Yesus merupakan penggenapan Firman Tuhan.
Sebagai pengingat bagi kita, kelahiran Yesus di Betlehem bukan sekadar kisah sejarah, melainkan wujud nyata kasih Allah bagi dunia. Dalam kesederhanaan palungan muncul terang keselamatan yang mengubah hidup siapa pun yang percaya kepada-Nya.
Kiranya renungan ini meneguhkan iman dan membawa kita semakin dekat pada Sang Juru Selamat.
Berita Firman Tuhan
11 Desember 2025,[A27]
Bila membutuhkan pelayanan doa, konseling, atau pendampingan rohani, silakan menghubungi:
0811762709 — Pdt. Manser Sagala, M.Th






