Oleh: Pdt. Mis. Ev. Daniel Pardede, SH., MH.
Markus 11:24
“Karena itu Aku berkata kepadamu: Apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.”
Shalom, saudaraku terkasih.
Sarapan rohani kita pagi ini memang sedikit terlambat, karena tubuh saya kurang sehat. Namun saya percaya, ketika kita berdoa dengan iman, Yesus sanggup memulihkan. Doakanlah saya, dan percayalah pula bahwa Tuhan Yesus juga sanggup menyembuhkan sakitmu. Amin.
Dalam Alkitab, banyak kesaksian iman yang menunjukkan bagaimana kuasa doa dan keyakinan penuh kepada Yesus mendatangkan mujizat:
1. Iman Seorang Perwira di Kapernaum
Alkitab mencatat seorang perwira yang anaknya hampir mati. Dengan rendah hati ia berkata kepada Yesus bahwa dirinya tidak layak menerima kehadiran-Nya, cukup sepatah kata dari Yesus saja, pasti anaknya sembuh (Matius 8:5–13; Lukas 7:1–7; Yohanes 4:46).
Kerendahan hati dan iman yang teguh membuat mujizat itu terjadi.
2. Perempuan yang Sakit Pendarahan
Seorang wanita menderita pendarahan selama 12 tahun. Ia hanya berkata dalam hatinya: “Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh.” Yesus meneguhkan imannya dengan berkata: “Imanmu telah menyelamatkan engkau.” Seketika itu juga ia sembuh (Matius 9:21–22)
.
Keyakinan yang sederhana, tetapi penuh iman, membawa kesembuhan.
3. Iman Yairus untuk Anaknya
Yairus, kepala rumah ibadat, memohon agar Yesus menumpangkan tangan-Nya atas anak perempuannya yang sakit keras. Walaupun anaknya akhirnya mati, Yesus membangkitkannya kembali (Markus 5:23; Matius 9:18).
Kuasa Yesus tidak hanya menyembuhkan, tetapi juga membangkitkan.
Pelajaran untuk kita:
Jika kita berdoa, jangan pernah mengucapkan “mudah-mudahan” atau “semoga” seolah-olah Tuhan belum tentu sanggup. Sebab Allah yang kita sembah adalah Tuhan yang berkuasa di bumi dan di sorga (Mazmur 103:19).
Doa yang penuh iman berkata: “Aku percaya Tuhan sudah mendengar, dan akan menggenapkan janji-Nya.”
Saudaraku, ingatlah janji Tuhan Yesus: “Apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu” (Markus 11:24).
Jangan berdoa dengan ragu, tetapi berdoalah dengan iman yang teguh, sebab imanlah yang menggerakkan kuasa Allah bekerja dalam hidup kita. (A27)