Pematangsiantar, Sinata.id – Jalan Viyata Yudha dan drainase yang ada di pinggir jalan tersebut, kondisinya alami kerusakan yang cukup parah. Sebagian badan jalan amblas. Dampaknya, bahaya pun mengintai pengguna jalan.
Sejumlah warga yang ditemui Sinata.id, khawatir. Mereka mengkhawatirkan keselamatan pengguna jalan. Terkhusus terhadap anak dan pengendara sepeda motor. Selain itu, warga juga merasa terganggu mobilitasnya.
Demikian dikatakan Nurlela (45), warga Jalan Viyata Yudha, Kelurahan Setia Negara, Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Pematangsiantar, saat ditemui Jumat 22 Agustus 2025.
“Saya sangat miris melihat aspal yang amblas ini. Setiap hari banyak orang lewat sini, termasuk anak-anak sekolah. Kalau tidak segera diperbaiki, bisa menimbulkan kecelakaan,” ujar Nurlela
Tampak kerusakan badan jalan, panjangnya sekira 3 hingga 4 meter. Kerusakan membentuk lubang “menganga” yang cukup dalam. Pada lubang, warga memasang tiang kayu sebagai tanda, dengan harapan, dapat menghindari kecelakaan.
“Ini sudah lama terjadi, tapi belum ada perbaikan dari pemerintah, Kami takut kalau malam hari, orang yang kencang-kencang dari atas bisa masuk kedalam lubang ini,” tambahnya.
Sedangkan warga lainnya, Dian (26 tahun), berharap pemerintah segera melakukan perbaikan, sebelum terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan. Lalu Dian juga mendesak, agar pemerintah segera memasang rambu lalu lintas, berupa tanda peringatan, agar pengendara lebih berhati-hati.
Kepala Bidang Pengairan dan Drainase Dinas PUTR Kota Pematangsiantar, Ganda Robinsar Damanik mengatakan, perbaikan tidak cukup hanya dengan pengaspalan. Melainkan, juga dengan pembenahan sistem drainase secara menyeluruh.
“Kalau di Jalan Viyata Yudha harus dibongkar keseluruhan drainasenya. Baik dari hulu jalan hingga ke bawah, biar tau penyakitnya apa,” sebutnya.
Katanya, perbaikan jalan akan menggunakan metode cor beton, agar lebih tahan terhadap gerusan air. Sedangkan terkait anggaran, masih menunggu perubahan APBD 2025. (SN-15)