Pematangsiantar, Sinata.id – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan Universitas HKBP Nomensen Pematangsiantar (UHKBPNP) lalukan pengabdian kepada masyarakat (PKM) di SMP Muhamadiyah 55 Kandangan, Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun, Rabu lalu.
Demikian disampaikan Dosen Kewarganegaraan UHKBPNP Daulat Banjarnahor, Jumat (5/9/2025). Kegiatan PKM memilih topik “Edukasi Anti Bullying dalam Upaya Pendidikan Karakter untuk Pencegahan Kekerasan di Kalangan Pelajar”.
“Saya menjelaskan dan membangun pemahaman kembali tentang bullying atau perundungan yang sudah menjadi salah satu masalah yang besar dalam dunia pendidikan di Indonesia. Dimana dalam paparan materi, saya mengambil data dari UNICEF, bahwa 30 Persen pelajar pernah mengalami perundungan, “Ucapnya
Selanjutnya, Daulat menjelaskan, bullying atau perundungan memiliki dampak negatif bagi anak yang menjadi korban, dan relevansinya dengan upaya pendidikan karakter bagi para siswa, agar dapat menghindari tindakan kekerasan. Seperti, kasus perundungan anak hingga meninggal dunia di Provinsi Riau, diharapkan bisa dihindari.
“Saya memberikan poster anti bullying untuk ditempelkan di kelas dan juga hadiah alat tulis untuk siswa-siswi yang dapat menjawab pertanyaan dengan benar,” ujar Daulat
Kegiatan yang sama juga pernah dilakukan di SD Swasta HKI 3 Pematangsiantar, SMA Negeri 1 Pematangsiantar, dan pelajar yang berdomisili di Nagori Palianaopat, Kabupaten Simalungun, dalam rentang waktu tahun 2021 hingga tahun 2024.
“PKM ini awalnya dijadwalkan hari Sabtu, tanggal 12 Oktober 2024, namun karena kendala teknis baru bisa kita laksanakan di hari Rabu,” pungkas Daulat
SMP Muhammadiyah 55 Kandangan meminta, agar kegiatan PKM dapat dilakukan di sekolah dimaksud.
Guru dan siswa SMP Muhammadyah, mengucapkan terimakasih dengan terlaksananya kegiatan PKM, dan berharap, kegiatan serupa maupun kegiatan lain, seperti pengiriman mahasiswa untuk kegiatan PPL, juga dapat dilaksanakan pada waktu yang akan datang. (SN14)