Oleh: Pdt Masner Sagala. M.Th
Mengenal Kristus bukan sekadar mengetahui nama-Nya atau sekadar mendengar tentang-Nya. Kata mengenal dalam bahasa aslinya berasal dari kata GINOSKO, yang berarti:
1. Belajar tentang Dia,
2. Mengerti tentang Dia,
3. Memiliki keintiman dengan Dia,
4. Mengalami pribadi-Nya secara nyata.
Dengan kata lain, GINOSKO adalah pengalaman pribadi yang mendalam dengan Yesus, sehingga hidup kita diperkaya dan diubahkan melalui pengenalan itu.
Firman Tuhan berkata:
Roma 10:17
“Iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.”
Tanpa pengenalan akan Kristus, iman hanya menjadi sekumpulan teori, peraturan agama, dan filsafat kosong yang tidak membawa kehidupan. Hanya di dalam Yesuslah ada kehidupan yang kekal.
Yohanes 17:3
“Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.”
Pengenalan akan Kristus membawa kita pada ZOE, yaitu kehidupan ilahi yang kekal. Pengenalan inilah yang mengubahkan hidup kita sedikit demi sedikit menjadi serupa dengan Kristus.
2 Korintus 3:18
“…Tuhan mengubahkan kita menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar.”
B. Bagaimana Kita Dapat Mengenal Kristus?
1. Mendalami Firman Tuhan
Yohanes 1:1 menegaskan bahwa Firman itu adalah Allah. Dengan membaca, merenungkan, dan melakukan firman Tuhan, kita semakin mengenal hati Kristus.
2. Memiliki Doa yang Intim dengan Tuhan
Doa bukan hanya kewajiban, melainkan hubungan dua arah: mendengar dan didengarkan, menjawab dan dijawab.
Dalam doa, kita belajar untuk:
* Mendengar isi hati Tuhan,
* Mendengar arahan dan tujuan Tuhan,
* Memberi komitmen untuk melakukan kehendak-Nya,
* Memberi respon terhadap jawaban-Nya.
3. Menyerahkan Diri Sepenuhnya kepada Tuhan
Filipi 3:13-14 menunjukkan teladan Paulus yang melupakan masa lalu dan berlari menuju panggilan surgawi.
Penyerahan diri ini nyata ketika:
* Kita menghadapi masalah atau tekanan besar,
* Kita berada di puncak keberhasilan dan kemajuan.
* Tanpa penyerahan diri, mustahil kita benar-benar mengenal Kristus.
Mengenal Kristus berarti menjadikan-Nya pusat kehidupan kita. Mari kita hidup dengan iman yang sungguh-sungguh, rajin belajar firman, menjaga doa yang intim dengan Tuhan, dan menyerahkan hidup sepenuhnya kepada-Nya.
Dengan begitu, kita tidak hanya tahu tentang Yesus, tetapi benar-benar mengalami Dia.
Yeremia 9:23-24
“Janganlah orang bijaksana bermegah karena kebijaksanaannya, janganlah orang kuat bermegah karena kekuatannya, janganlah orang kaya bermegah karena kekayaannya; tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena yang berikut: bahwa ia memahami dan mengenal Aku, bahwa Akulah TUHAN…”
Inilah puncak kehidupan orang percaya: mengenal Kristus. Sebab segala sesuatu di dunia ini akan berlalu, tetapi pengenalan akan Yesus membawa kita pada hidup yang kekal.
Karena itu, marilah kita berkata seperti Rasul Paulus:
Filipi 3:8
“Aku menganggap semuanya rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia daripada semuanya.” (A27)