Sinata.id – Sebuah mobil berwarna kuning nyaris tak berbentuk setelah diamuk massa di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan. Warga yang geram mengira kendaraan itu milik pelaku perampokan. Namun belakangan, terungkap fakta mobil tersebut ternyata milik seorang perwira polisi!
Kronologi dramatis itu terjadi di Dusun Pattiro, Desa Moncongkomba, Kecamatan Polongbangkeng Selatan, pada Rabu (22/10/2025) sore.
Di tengah teriknya cuaca siang, warga berbondong-bondong mengepung sebuah mobil kuning mencurigakan yang terparkir di pinggir jalan.
Mereka menaruh curiga, mobil itu digunakan pelaku perampokan yang baru saja melarikan diri dari rumah korbannya.
Baca Juga: Kisah Leanne Tiernan, Hilang di Hutan, 1.800 Bangunan Diperiksa, Ditemukan di Freezer
Tanpa berpikir panjang, amarah warga pun meledak. Batu, kayu, hingga benda tumpul menghantam bodi mobil.
Kaca pecah, bodi ringsek, hingga mobil itu tak lagi berbentuk seperti semula.
Namun, situasi berubah 180 derajat setelah polisi datang ke lokasi.
Dalam penyelidikan, terungkap mobil itu ternyata bukan milik pelaku. Kasat Reskrim Polres Takalar, AKP Hatta, mengonfirmasi bahwa mobil tersebut milik seorang anggota kepolisian berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP).
“Benar, mobil itu milik anggota kami. Mobil itu dipinjam seseorang yang kini menjadi buronan kami,” jelas AKP Hatta, Jumat (24/10/2025).
Aksi Perampokan yang Gagal Total
Peristiwa bermula sekitar pukul 14.30 WITA. Seorang pria bertopeng menyelinap ke rumah warga di Desa Moncongkomba.
Perampok menodong korban dan berusaha menyekapnya. Namun keberuntungan tak berpihak pada pelaku. Teriakan histeris menantu korban memancing perhatian warga sekitar.
Puluhan warga bergegas menuju rumah tersebut. Menyadari dirinya terkepung, pelaku panik dan kabur lewat pintu belakang. Ia sempat meninggalkan mobil yang digunakannya untuk melarikan diri, mobil kuning yang kemudian menjadi bulan-bulanan warga.