Pematangsiantar, Sinata.id – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia atau GMKI Siantar-Simalungun dan Komite Nasional Lutheran World Federation (KN-LWF) Indonesia menandatangani perjanjian yang berfokus pengembangan pelayanan melalui gereja, kampus dan masyarakat.
Ketua GMKI, Yopa Purba, menerangkan Memorandum of Understanding (MoU) merupakan bentuk kolaborasi GMKI dan KN-LWF Indonesia dalam mewujudkan visi misi kedua organisasi di tengah-tengah medan pelayanan. Dijelaskan, MoU berlaku hingga 2027.
“Fokus kita pada pelayanan ke masyarakat bang, mengenai pengembangan pemuda Kristen dan menjaga alam,” ucapnya dihubungi Sinata, Rabu (1/10/2025).
Direktur KN-LWF Indonesia, Pdt Maeda menerangkan nota kesepahaman itu adalah perdana yang dilakukan semenjak menjabat sebagai direktur.
“MoU perdana sejak saya bertugas sebagai direktur, dan menjadi momen baik untuk memulai pelayanan lebih luas dan bertumbuh, kolaborasi ini sebagai dasar untuk saling mendukung dan bertumbuh dalam pelayanan,” ujarnya.
Katanya, penguatan kapasitas pemuda dan mahasiswa Kristen dalam bidang teologi, kepemimpinan, oikumene dan diakonia. Termasuk dalam peningkatan wawasan serta kesadaran akan pentingnya untuk menjaga alam.
KN LWF Indonesia adalah Persekutuan Gereja-gereja Lutheran yang ada di Indonesia, terdiri dari 14 Gereja Lutheran di seluruh Indonesia. Mereka juga tergabung sebagai anggota aktif dari The Lutheran World Federation Indonesia yang berdiri sejak 31 Oktober 2000. (SN14)