Oleh: Pdt. Mus. EV. Daniel Pardede, SH, MH
Peliharalah aku seperti biji mata, sembunyikanlah aku dalam naungan sayap-Mu.”
(Mazmur 17:8)
Raja Daud dikenal sebagai seorang yang dekat dengan Tuhan. Hidupnya penuh dengan doa, bukan hanya tiga kali sehari, tetapi setiap saat. Daud berdoa ketika bangun pagi, siang hari, malam hari, bahkan di tengah pergumulan. Ia percaya bahwa Tuhan selalu menyertainya dalam segala keadaan.
Doa-Doa Daud dalam Kitab Mazmur
Kitab Mazmur penuh dengan doa dan pujian Daud kepada Tuhan. Beberapa di antaranya:
* Doa pagi (Mazmur 5)
* Doa dalam pergumulan (Mazmur 6)
* Doa menghadapi orang curang (Mazmur 12)
* Doa percaya kepada Tuhan (Mazmur 13)
* Doa kemenangan bagi raja (Mazmur 20)
* Doa mohon ampun & perlindungan (Mazmur 25)
* Doa minta tolong terhadap musuh (Mazmur 35)
* Doa dalam sakit (Mazmur 38, 41)
* Doa syukur (Mazmur 40)
* Doa mohon perlindungan di masa tua (Mazmur 71)
Dari 150 pasal dalam kitab Mazmur, Daud menulis 73 di antaranya. Semua doa itu lahir dari hati yang tulus, penuh pergumulan, sekaligus penuh iman kepada Allah.
Doa Jangan Bertele-tele
Yesus mengingatkan: “Jika berdoa, janganlah bertele-tele seperti orang yang tidak mengenal Allah.” (Matius 6:7).
Artinya doa kita tidak perlu panjang dan diulang-ulang. Tuhan sudah tahu isi hati kita, tetapi Ia ingin kita datang dengan permohonan yang jelas dan iman yang sungguh.
Janji Allah bagi yang Mengasihi Dia
Firman Tuhan berkata:
“Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, bahkan tidak pernah timbul di dalam hati manusia—semuanya itu telah disediakan Allah bagi mereka yang mengasihi Dia.”
(1 Korintus 2:9; Yesaya 64:3-5).
Inilah penghiburan kita: Tuhan menyediakan hal-hal besar yang melampaui apa yang kita pikirkan.
Seperti biji mata yang dijaga dengan penuh hati-hati, demikianlah Tuhan menjaga kita. Firman Tuhan berkata:
* Sebab Ia akan memerintahkan malaikat-malaikat-Nya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu. ( Mazmur 91:11)
* Janganlah kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. ( Filipi 4:6)
Maka, mari kita hidup dalam doa setiap waktu, bukan dengan kata-kata yang panjang, tetapi dengan hati yang percaya. Tuhan yang kita sembah adalah Allah yang setia, yang selalu meneduhkan kita dalam naungan sayap-Nya.
Amin. Shalom. (A27)