Namun kabar dari Reuters menyebut, Netflix telah menyewa firma keuangan Moelis & Co. untuk meninjau laporan keuangan WBD, sinyal kuat bahwa mereka tengah menyiapkan langkah besar.
Meski Ted Sarandos, Co-CEO Netflix, pernah menolak ide membeli jaringan TV tradisional, aset seperti studio Warner Bros dan kekayaan IP film klasik bisa menjadi magnet besar untuk memperluas katalog konten mereka.
Investor Ekuitas Swasta: Kuda Hitam di Balik Layar
Meskipun bisnis TV kabel WBD menurun, pendapatannya masih raksasa.
Inilah yang menarik minat kelompok investasi besar seperti Apollo Global Management dan Blackstone.
Mereka melihat peluang emas, yakni membeli murah, menjual mahal.
Dengan aset sekuat HBO dan Warner Bros Pictures, para investor ini bisa menjadi “kuda hitam” yang tiba-tiba merebut panggung utama.
Sony: Kembali ke Meja Perang
Tak ketinggalan, Sony Pictures juga dikabarkan bersiap kembali ke medan laga.
Sebelumnya mereka sempat bekerja sama dengan Apollo untuk menawar Paramount, meski gagal.
Namun kegagalan itu hanya membuktikan satu hal, Sony masih lapar.
WBD, dengan koleksi studio film dan layanan streaming yang kokoh, bisa menjadi target sempurna untuk memperkuat posisi Sony di peta hiburan global.
Apple: Pengamat yang Enggan Turun Gunung
Sementara itu, Apple terlihat masih berhati-hati.
Meskipun HBO Max akan menjadi pelengkap ideal bagi Apple TV+, perusahaan teknologi ini jarang melakukan akuisisi besar di luar inti bisnisnya.
Fokus mereka kini beralih ke kecerdasan buatan (AI), bukan ke dunia media tradisional.
Bahkan eksekutif senior Apple, Eddy Cue, secara terbuka menolak ide membeli Warner Bros Discovery.
Dengan struktur bisnis WBD yang kompleks, satu sisi berisi TV kabel yang masih menghasilkan laba besar, sisi lain adalah bisnis streaming yang mahal tapi menjanjikan, bukan mustahil dua atau lebih perusahaan akan bekerja sama.
Misalnya, Apollo mengambil bisnis kabelnya, sementara Sony atau Netflix mengambil bagian studio dan streaming.
Skema semacam ini bisa menjadi solusi cerdas menghadapi potensi hambatan regulasi dan politik.