Gorontalo, Sinata.id – Komitmen Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail dalam mewujudkan janji kampanye perlindungan pekerja semakin nyata. Setelah menjalankan tugas di Jakarta, ia langsung meninjau tiga kecamatan pesisir di Kabupaten Bone Bolango—Bone, Bone Raya, dan Bulawa—pada Rabu (17/9/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Gusnar memimpin penyerahan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada ratusan pekerja rentan, langkah yang disambut hangat oleh warga setempat.
Gusnar menegaskan, jaminan sosial ketenagakerjaan adalah instrumen penting untuk mencegah keluarga miskin baru akibat risiko kerja. “Kita pastikan santunan duka disalurkan sesuai aturan, termasuk beasiswa hingga perguruan tinggi maksimal Rp172 juta bagi ahli waris peserta yang telah terdaftar selama tiga tahun berturut-turut,” ujarnya.
Program tahap awal ini menyasar 3.966 jiwa, dengan 937 peserta berasal dari Bone Bolango. Seluruh biaya iuran ditanggung pemerintah provinsi melalui Dinas Tenaga Kerja, ESDM, dan Transmigrasi. Gusnar berharap ke depan program ini tidak hanya memberikan perlindungan tetapi juga meningkatkan kesadaran publik dan mendorong partisipasi dunia usaha melalui CSR.
Dalam keterangan tertulis, Sanco menyatakan optimisme bahwa cakupan jaminan sosial ketenagakerjaan di Gorontalo akan meningkat signifikan. Ia menambahkan, pihaknya akan mengusulkan Peraturan Gubernur untuk menindaklanjuti Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2021, dengan target partisipasi pekerja mencapai 75 persen.
Menurut Sanco, antusiasme masyarakat terhadap kunjungan Gusnar memperlihatkan kepercayaan publik yang kuat.
“Kehadiran beliau di tiga kecamatan itu menunjukkan betapa beliau dekat dengan rakyatnya. Kami semakin bersemangat mendukung program ini,” ungkapnya. (A27)