Sinata.id – Google, raksasa teknologi di bawah payung Alphabet Inc, resmi menjalin kesepakatan bernilai puluhan miliar dolar AS dengan startup AI yang sedang menanjak tajam, Anthropic PBC.
Kesepakatan kolosal ini akan membuat Google memasok hingga satu juta chip AI khusus buatannya kepada Anthropic, memperluas hubungan keduanya yang selama ini sudah dikenal sangat erat di ekosistem teknologi mutakhir.
Diumumkan secara resmi pada Kamis (23/10/2025) waktu setempat, kolaborasi tersebut memberi Anthropic kapasitas komputasi raksasa, sesuatu yang kini menjadi “amunisi utama” dalam persaingan sengit pengembangan model AI berskala besar.
Google, melalui proyek Tensor Processing Unit (TPU) miliknya, akan menghadirkan infrastruktur berdaya lebih dari 1 gigawatt yang siap beroperasi pada tahun 2026.
Baca Juga: iPhone 17 Series Laris Manis di Indonesia, Pro Max dan Cosmic Orange Jadi Favorit
TPU sendiri adalah chip buatan Google yang dirancang secara eksklusif untuk mempercepat beban kerja machine learning, dan telah digunakan dalam berbagai riset internal AI Google.
Kesepakatan ini tidak hanya menggambarkan kolaborasi bisnis biasa, tetapi juga komitmen besar dalam perlombaan membangun sistem AI yang makin kompleks dan haus daya komputasi.
Google menolak mengungkap rincian pembayaran Anthropic untuk akses TPU tersebut, sementara pihak Anthropic juga belum memberikan tanggapan.
Namun, dua raksasa teknologi ini siap memperkuat aliansi mereka untuk mendefinisikan ulang masa depan kecerdasan buatan.
“Kemitraan jangka panjang ini akan memperluas kemampuan kami untuk terus mendorong batas-batas AI,” ungkap Krishna Rao, Chief Financial Officer Anthropic, dikutip Jumat (24/10/2025).
Melalui langkah ini, Anthropic kini memperoleh akses ke salah satu sistem chip paling canggih di dunia—selain jajaran GPU buatan Nvidia Corp. yang kini kian langka dan mahal.
Dengan memanfaatkan TPU Google, Anthropic tidak hanya mempercepat riset dan pengembangan model AI mereka, tetapi juga mengurangi ketergantungan pada GPU yang tengah menjadi komoditas premium di pasar global.