Toba, Sinata.id– Kondisi jembatan di Desa Silombu, Kecamatan Bonatualunasi, Kabupaten Toba, kini semakin memprihatinkan. Jembatan tersebut tampak nyaris putus dengan bagian tengah yang melengkung dan tanpa pagar pembatas (guardrail) yang layak, sehingga sangat berisiko membahayakan keselamatan warga yang melintas.
Dengan kondisi ini, warga setempat berharap agar pemerintah segera memperbaiki jembatan tersebut sebelum memakan korban.
Salah seorang warga, L Marpaung, mengatakan jembatan tersebut merupakan akses vital bagi masyarakat desa. Namun, saat ini kondisinya sudah sangat mengkhawatirkan.
“Badan jembatan sudah melengkung dan hampir putus. Kami berharap pemerintah desa maupun kabupaten segera memperbaikinya. Kalau terus dibiarkan, bisa menimbulkan kecelakaan, apalagi kalau jembatan tiba-tiba ambruk saat ada yang melintas,” ujarnya, Sabtu (8/11/2025).
Kepala Desa Silombu, Juanda Tambunan, membenarkan kondisi jembatan yang sudah lama rusak dan belum pernah diperbaiki sejak dibangun beberapa tahun lalu melalui swadaya masyarakat.
“Jembatan ini dulu dibangun hasil gotong royong warga dan bantuan anak rantau. Tapi sejak itu belum pernah ada perbaikan. Kami berharap Pemerintah Kabupaten Toba, melalui Dinas PUTR, bisa segera membangun ulang jembatan ini, karena dana desa tidak mencukupi,” kata Juanda.
Ia menambahkan, jika jembatan tersebut sampai putus, aktivitas warga seperti transportasi hasil pertanian dan akses ke fasilitas umum akan sangat terganggu. “Kalau jembatan ini putus, warga harus memutar jauh. Itu tentu akan menghambat kegiatan ekonomi dan sosial masyarakat,” ucapnya. (A1)
