Oleh: Pdt Mis Ev Daniel Pardede,SH.MH
Yesaya 43:21
“Umat yang telah Kubentuk bagi-Ku akan memberitakan kemasyuran-Ku.”
Dalam renungan pagi ini, dijelaskan bahwa memberitakan kemasyuran Tuhan dan melayani-Nya bukanlah tujuan agar kita diselamatkan dan dimerdekakan. Sebaliknya, kita melakukan semua itu karena kita sudah terlebih dahulu diselamatkan dan dimerdekakan oleh kasih karunia-Nya. Kita mengasihi Tuhan karena Dia lebih dahulu mengasihi kita. Jika kita sanggup memberkati orang lain, itu pun karena Tuhan telah lebih dahulu memberkati kita.
Beribadah kepada Tuhan bukan sekadar kewajiban untuk memperoleh keselamatan, melainkan bentuk sukacita dan ungkapan syukur atas keselamatan yang sudah kita terima. Keselamatan dan kemerdekaan sejati berasal dari kasih dan anugerah Tuhan, bukan dari amal atau usaha manusia.
Namun, firman Tuhan juga mengingatkan agar kita tidak menyalahgunakan keselamatan dan kemerdekaan yang telah diberikan. Dalam **Galatia 5:13** tertulis:
“Saudara-saudara, memang kamu telah dipanggil untuk merdeka. Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, melainkan layanilah seorang akan yang lain oleh kasih.”
Keselamatan dan kemerdekaan yang kita terima adalah anugerah yang mahal harganya. Maka, hiduplah dalam kasih dan gunakanlah kemerdekaan itu untuk melayani sesama, bukan untuk hidup dalam dosa. Amen. Shalom.( A27)
