Pematangsiantar, Sinata.id — Suasana penuh semangat dan persahabatan menyelimuti laga antara kesebelasan Polres Pematangsiantar dan tim Jurnalis dalam lanjutan Turnamen Futsal Antarinstansi yang memperebutkan Piala Wali Kota Wesly Silalahi. Pertandingan berlangsung pada Selasa sore, 5 Agustus 2025, di GOR Mall Suzuya Merdeka, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
Pertarungan antar dua tim tersebut berjalan sengit sejak menit awal. Meski tim Jurnalis menunjukkan permainan atraktif dan semangat kompetitif yang tinggi, Polres Pematangsiantar tampil lebih dominan dan berhasil mengunci kemenangan dengan skor akhir 4–2.
Salah satu momen menarik dalam pertandingan ini datang dari Leonardus Sihotang, Pemimpin Redaksi Sinata.id sekaligus pemain bernomor punggung 10 di tim Jurnalis. Ia mencetak gol pertama untuk timnya dan tampil cukup impresif di lapangan.
Menanggapi hasil pertandingan, Leonardus menyampaikan komentarnya dengan nada santai namun tetap sarat makna.
“Karena lawan kami adalah laeku, Didiokan Tambunan dari Polres Pematangsiantar, ya mau tidak mau kami harus mengalah,” ujar Leonardus sambil tersenyum kepada awak media.
Namun di balik candaan tersebut, Leonardus menekankan pentingnya menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas, terutama bagi kalangan jurnalis yang terlibat dalam ajang ini.
“Jurnalis sejati harus tampil berbeda. Kami bukan hanya bertanding untuk menang, tapi juga menunjukkan integritas, baik di lapangan maupun dalam profesi. Etika dan kejujuran tetap menjadi prinsip utama kami, sebagaimana kami terbiasa menerapkan pendekatan W5+1H—apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa kehadiran tim Jurnalis dalam turnamen tersebut bukan sekadar untuk meraih gelar juara, melainkan sebagai bentuk kontribusi nyata dalam mempererat hubungan antarinstansi di Pematangsiantar.
“Ajang ini adalah momen untuk membangun sinergi. Kami mendukung penuh kegiatan seperti ini yang mempererat tali silaturahmi dan kolaborasi lintas sektor,” tambahnya.
Turnamen futsal antarinstansi ini sendiri menjadi salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, yang mengusung semangat sportivitas, kebersamaan, dan kebanggaan terhadap kota Pematangsiantar. (A27)
