Oleh: Pastor Dion Panomban
Saat Teduh Abba Home Family, Selasa 11 November 2025
Topik renungan difokuskan pada pertanyaan penting: “Mengapa banyak orang percaya tidak mengalami kemerdekaan dalam hidupnya?”
Ps. Dion Ponomban menjelaskan bahwa penyebab utamanya sederhana — banyak orang percaya tidak mengerti kebenaran Allah.
Hal ini disebabkan karena mereka masih hidup seperti orang-orang dunia yang tidak mengenal Allah.
Dalam Efesus 4:17, Rasul Paulus menegaskan, “Jangan hidup lagi sama seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah dengan pikirannya yang sia-sia.
” Pikiran dan perasaan yang terikat oleh hal-hal duniawi membuat manusia sulit mengerti kehendak Tuhan dan kehilangan kemerdekaan rohaninya.
Renungan ini dilanjutkan dengan pembacaan Yohanes 8:30–32, di mana Yesus berkata kepada orang-orang Yahudi yang percaya kepada-Nya:
> “Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku, dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu.”
Melalui ayat ini, umat diajak merenungkan enam pertanyaan penting:
1. Apa yang diminta Yesus dari mereka yang percaya?
2. Apa isi berita yang membuat mereka percaya?
3. Kapan orang percaya menjadi seorang murid?
4. Kapan orang percaya mengalami kemerdekaan sejati?
5. Apakah kita sudah benar-benar merdeka?
6. Bagaimana cara mengalami kemerdekaan itu?
Pesan utamanya adalah bahwa kemerdekaan sejati hanya dapat dialami jika orang percaya tetap hidup dalam Firman Tuhan dan menjadi murid Kristus yang sejati.
Kemerdekaan sejati tidak datang dari dunia, tetapi dari mengenal dan hidup dalam kebenaran Firman Allah.
Sebab, seperti yang dikatakan Yesus, “Kebenaran itu akan memerdekakan kamu.”
Selamat bersaat teduh dan alami kemerdekaan sejati dalam Kristus.(A27)
