Baca Juga: Akhir Tragis Dosen Cantik, Jam 3 Pagi di Kamar Tidur
Sosok Dwinanda Linchia Levi
Dwinanda bukan sembarang dosen. Ia merupakan akademisi teladan yang mengabdi untuk Ilmu Hukum dan telah meraih gelar Doktor Ilmu Hukum dari Universitas Diponegoro pada 2019 dan dikenal sebagai figur pendiam yang total pada dunia akademik.
Ia hijrah ke Semarang setelah kedua orang tuanya meninggal, membangun karier sebagai dosen tetap di Untag sejak sekitar 2021–2022.
Rekan kampus dan mahasiswa menggambarkan Dwinanda sebagai pribadi yang tekun, cerdas, dan nyaris tidak pernah terlibat konflik.
“Beliau fokus pada akademik, hidupnya lurus,” ungkap salah satu kerabat.
Pernah Bercerita Soal ‘Seorang AKBP’ kepada Mahasiswa
Ketua Komunitas Muda Mudi Alumni Untag, Jansen Henry Kurniawan, yang juga mantan mahasiswa bimbingan Dwinanda, mengungkap fakta lain.
Ia pernah mendengar langsung dari sang dosen tentang sosok perwira polisi berpangkat AKBP yang bertugas di pengendalian massa.
“Beliau pernah bilang, mungkin kami sering bertemu saat demo karena polisi itu tugasnya Dalmas,” ungkap Jansen.
Pernyataan ini membuat komunitas alumni mendesak agar penyelidikan dilakukan tanpa intervensi.
“Kami ingin kasus ini diungkap terang benderang, jangan sampai ada kesan melindungi oknum,” tegasnya.
Polisi Kumpulkan Bukti
Kasatreskrim Polrestabes Semarang AKBP Andika Dharma Sena menegaskan bahwa AKBP Basuki telah dimintai keterangan sebagai saksi kunci.
Polisi juga mengamankan rekaman CCTV hotel dan mengumpulkan keterangan saksi lain.