Sinata.id – Seorang suami di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), tega membacok istri, dua anak, dan adik iparnya. Tiga orang tewas seketika, satu lainnya kritis, sementara pelaku kini diamankan polisi setelah mencoba menyerang aparat.
Desa Amol, Kecamatan Miomaffo Timur, pada pada Senin (13/10/2024) sekitar pukul 20.30 Wita, mencekam. Seorang pria bernama Landa Linus Kuabib (51) tega menghabisi nyawa keluarganya sendiri. Dalam aksi yang menewaskan tiga orang ini, seorang anak mengalami luka parah dan saat ini kritis.
Menurut keterangan Kepala Subseksi Pengelolaan Informasi Dokumentasi Media (PIDM) Humas Polres TTU, Ipda Markus Wilco Mitang, tragedi ini bermula ketika warga, Yasintus Talan (51), menerima kabar adanya kejadian mencurigakan di rumah Landa.
Saat mendatangi lokasi, Yasintus menemukan dua korban terkapar, Kristina Nomawa (43) sudah meninggal dunia, sementara anak korban, Lusiana Kuabib, masih berjuang untuk hidup.
Baca Juga: Oknum Polisi di Sambas Diciduk Propam Terkait Kasus Narkoba
Polisi yang tiba di lokasi segera mengevakuasi Lusiana ke RSUD Kefamenanu untuk mendapatkan perawatan medis intensif.
Namun, ketegangan malam itu belum berakhir.
Sekitar pukul 21.00 Wita, Yasintus melaporkan ada korban lain di dapur rumah tersebut.
Petugas menemukan Bernadeta Kuabib (8) sudah tak bernyawa.
Sementara itu, pelaku Landa Linus Kuabib ditemukan bersembunyi di rumahnya sendiri.
Saat hendak ditangkap, Landa mencoba menyerang polisi dengan parang.
Beruntung, aparat berhasil melumpuhkan dan mengamankannya ke Polres TTU.
“Pelaku sudah kami amankan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Wilco.
Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki motif pembunuhan karena Landa belum mau buka suara.
Menurut keterangan Wilco, Landa dikenal sebagai sosok tenang, pendiam, dan tertutup, namun memiliki kebiasaan mengonsumsi minuman keras.
Di lokasi kejadian, polisi mengamankan sebuah parang, senjata yang digunakan untuk membacok korban, serta HP Nokia warna biru milik pelaku. [zainal/a46]