Sinata.id
  • Indeks
  • Headline
  • News
    • Nasional
    • Regional
    • Dunia
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Trending
  • Bisnis
    • Investasi
    • Keuangan
  • Sports
    • Bola
      • Liga Champions
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
  • Teknologi
    • AI
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Game
  • Rileks
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Entertainment
      • Seleb
    • Kolom
      • Religi
  • Wisata
No Result
View All Result
Sinata.id
No Result
View All Result
Sinata.id
No Result
View All Result
  • INDEKS
  • Headline
  • News
  • Trending
  • Regional
  • Nasional
  • Bisnis
  • Sports
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Wisata
  • Religi

Era Poin Mulai Ditinggalkan, Starbucks hingga Nike Ubah Strategi Loyalitas

Editor: Zainal Efendi
16 Desember 2025 | 19:22 WIB
Rubrik: Bisnis
brand global seperti starbucks dan nike mulai meninggalkan sistem poin. token digital digunakan untuk membangun loyalitas, keterlibatan, dan identitas konsumen.

Brand global seperti Starbucks dan Nike mulai meninggalkan sistem poin. Token digital digunakan untuk membangun loyalitas, keterlibatan, dan identitas konsumen. (Ilustrasi)

Sinata.id – Selama bertahun-tahun, program loyalitas berjalan nyaris tanpa disadari. Konsumen berbelanja, poin bertambah, lalu suatu waktu ditukar hadiah. Skemanya rapi, fungsional, tetapi kerap berakhir di satu titik yang sama, hubungan transaksional.

Tidak ada ikatan emosional yang benar-benar tertinggal.

Situasi ini mulai berubah ketika sejumlah brand global mengevaluasi ulang makna loyalitas di era digital.

Starbucks dan Nike, dua nama besar dengan basis pengguna masif, mengambil langkah yang relatif sunyi namun strategis.

Mereka mulai memanfaatkan teknologi blockchain dan token digital, bukan untuk menjual kripto, melainkan untuk membangun hubungan yang lebih hidup dan berkelanjutan dengan konsumennya.

Langkah ini menandai pergeseran besar.

Loyalitas tidak lagi diposisikan sebagai akumulasi poin, melainkan sebagai pengalaman dan rasa memiliki.

Baca Juga: Nick Johnson, Otak di Balik ENS yang Mengubah Cara Manusia Berinteraksi dengan Ethereum

Brand Token, Bukan Kripto Spekulatif

Di tengah popularitas kripto dan fluktuasi pasar yang ekstrem, muncul satu konsep yang sering disalahpahami: brand token.

Berbeda dari coin kripto atau utility token yang berdiri independen di pasar, brand token sepenuhnya melekat pada identitas dan ekosistem sebuah brand.

Token ini tidak dirancang untuk diperdagangkan atau bersaing di bursa kripto.

Fungsinya lebih menyerupai kartu anggota digital yang berevolusi, menjadi penanda partisipasi, akses eksklusif, hingga simbol keanggotaan dalam komunitas brand.

Nilainya tidak ditentukan oleh harga pasar, melainkan oleh kedalaman hubungan yang tercipta antara brand dan pengguna.

Tanpa pemahaman ini, brand token berisiko disalahartikan sebagai instrumen spekulasi.

Padahal, justru sebaliknya: konsep ini lahir untuk menjauh dari logika tersebut.

1 2 3 4 Halaman Selanjutnya »
Tags: NikePoinStarbucks

Berita Terkait

No Content Available

Berita Terbaru

Nasional

Jelang Nataru, DPR Ingatkan Imigrasi Perketat Pengawasan Warga Asing

16 Desember 2025 | 20:48 WIB
Pematangsiantar

Pemko Pematangsiantar Minta Evo Star Lengkapi Izin Usaha

16 Desember 2025 | 20:26 WIB
Bisnis

Harga CPO Tender PTPN Selasa Ini Koreksi Tipis, Harga Tertinggi Susut Rp35

16 Desember 2025 | 19:56 WIB
Investasi

Prediksi Harga Bitcoin, Ethereum, dan Solana: Sentimen Bearish Membayangi Kripto

16 Desember 2025 | 19:42 WIB
Investasi

Solana Dominasi Perhatian Pasar Kripto 2025, Kalahkan Ethereum dan Jaringan Besar Lain

16 Desember 2025 | 19:34 WIB
Bisnis

Era Poin Mulai Ditinggalkan, Starbucks hingga Nike Ubah Strategi Loyalitas

16 Desember 2025 | 19:22 WIB
Sosok

Nick Johnson, Otak di Balik ENS yang Mengubah Cara Manusia Berinteraksi dengan Ethereum

16 Desember 2025 | 19:12 WIB
Investasi

Harga Bitcoin Rontok dalam Hitungan Menit, Likuidasi Ratusan Juta Dolar Guncang Pasar Kripto Global

16 Desember 2025 | 19:01 WIB
Investasi

Bitcoin Terjun Bebas Lima Hari Beruntun, Tekanan Jual Tak Terbendung

16 Desember 2025 | 18:49 WIB
News

Daftar 25 Penerima ‘Uang Haram’ Kasus Chromebook Kemendikbud Rp1,9 Triliun

16 Desember 2025 | 18:34 WIB
Nasional

Aceh Minta Bantuan Dunia, Surat Gubernur Mualem ke PBB Jadi Perhatian Nasional

16 Desember 2025 | 18:22 WIB
Keuangan

UMKM Terdampak Bencana Bisa Tunda Cicilan KUR dan Ajukan Kredit Baru

16 Desember 2025 | 18:06 WIB
  • Indeks
  • Pedoman
  • Privacy
  • Redaksi
  • ToS
  • News Map
  • Site Map
Seedbacklink

© 2025

logo sinata id new


PT. SINAR KEADILAN UTAMA (SINATA)
Jl. Merpati V No 2, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12320.

ALAMAT REDAKSI
Jl. Pdt. Justin Sihombing No. 162, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Pematangsiantar, 21139, Sumatera Utara.

📧 redaksisinata @ gmail.com

No Result
View All Result
  • Indeks
  • Headline
  • News
    • Nasional
    • Regional
    • Dunia
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Trending
  • Bisnis
    • Investasi
    • Keuangan
  • Sports
    • Bola
      • Liga Champions
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
  • Teknologi
    • AI
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Game
  • Rileks
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Entertainment
      • Seleb
    • Kolom
      • Religi
  • Wisata

© 2025

logo sinata id new


PT. SINAR KEADILAN UTAMA (SINATA)
Jl. Merpati V No 2, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12320.

ALAMAT REDAKSI
Jl. Pdt. Justin Sihombing No. 162, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Pematangsiantar, 21139, Sumatera Utara.

📧 redaksisinata @ gmail.com