Simalungun, Sinata.id – Saluran irigasi di Kecamatan Huta Bayu Raja, Kabupaten Simalungun yang jebol akhirnya segera diperbaiki. Perbaikan senilai Rp1,2 miliar ini diharapkan mampu mengalirkan kembali air ke 750 hektar sawah dan mendukung program ketahanan pangan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Simalungun, Resman Saragih yang dihubungi via selularnya, Jumat (05/09/2025) menyebutkan bahwa perbaikan akan dilakukan minggu depan dengan dana bersumber dari Belanja Tak Terduga (BTT).
“Yang mengerjakan nantinya dari Kodim namanya (kegiatan) Karya Bakti. Karya Bakti ini bersifat swakelola. Karena butuh waktu cepat dan butuh personel yang banyak makanya dikerjakan TNI,” katanya.
Terkait besaran anggaran, mantan Kadisdik Simalungun ini menyebutkan bahwa anggarannya sebesar Rp 1,2 miliar.
“Yang ku ingat Rp1,2 (Miliar) anggarannya dan pengerjaannya swakelola. Semoga dengan diperbaiki irigasi ini, masyarakat bisa kembali menanam padi dan terlaksana program ketahanan pangan yang dicanangkan pemerintah saat ini,” ungkap mantan Camat Siantar Martoba ini mengakhiri.
Sebelumnya, pada Selasa (29/07/2025) lalu, Bupati Simalungun, Anton Achmad Saragih meninjau langsung kondisi irigasi Bah Tongguran yang berada di Kecamatan Huta Bayu Raja.
Dalam kunjungan itu, bupati memerintahkan jajarannya agar segera melakukan perbaikan pada saluran irigasi yang sudah lama rusak. Hal ini dikarenakan sejumlah petani tak bisa lagi menanam padi karena tak ada lagi pasokan air untuk persawahan warga. (SN11)
