Sinata.id
  • Indeks
  • Headline
  • News
    • Nasional
    • Regional
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Trending
  • Bisnis
    • Investasi
    • Keuangan
  • Sports
    • Bola
  • Teknologi
    • AI
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Game
  • Rileks
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Entertainment
      • Seleb
  • Wisata
No Result
View All Result
Sinata.id
No Result
View All Result
Sinata.id
No Result
View All Result
  • INDEKS
  • Headline
  • News
  • Trending
  • Regional
  • Nasional
  • Bisnis
  • Sports
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Wisata
  • Religi

Video Menteri Keuangan Nepal Ditelanjangi hingga Diseret ke Sungai Viral

Editor: Zainal
10 September 2025 | 17:42 WIB
Rubrik: Dunia
krisis politik nepal memanas setelah menteri keuangan nepal ditelanjangi dan dianiaya massa dalam aksi protes besar.

Krisis politik Nepal memanas setelah Menteri Keuangan Nepal ditelanjangi dan dianiaya massa dalam aksi protes besar. (Istimewa)

Krisis politik Nepal memanas setelah Menteri Keuangan Nepal ditelanjangi dan dianiaya massa dalam aksi protes besar. Peristiwa ini menjadi simbol amarah publik terhadap korupsi, nepotisme, dan larangan media sosial yang memicu gelombang demonstrasi berdarah hingga lengsernya PM Sharma Oli.

Kathmandu, Sinata.id – Nepal diguncang krisis politik serius setelah gelombang demonstrasi besar-besaran yang dipimpin generasi muda berujung pada kekerasan. Menteri Keuangan Bishnu Prasad Paudel menjadi sasaran amukan massa, ia dikejar, dipukuli, bahkan ditelanjangi hingga hanya mengenakan pakaian dalam sebelum akhirnya diseret ke tepi sungai.

Kerusuhan ini dipicu kebijakan kontroversial pemerintah yang sempat melarang akses terhadap 26 platform media sosial, termasuk Facebook, Instagram, YouTube, dan X. Meski larangan tersebut segera dicabut, kemarahan publik yang telah lama terpendam justru semakin meluas.

Dikutip Sinata.id dari laman Al Jazeera pada Rabu (10/9/2025), aksi protes yang awalnya berlangsung damai berubah menjadi kerusuhan.

Sementara itu, rekaman yang beredar di media sosial memperlihatkan Paudel berlari panik di jalanan sebelum dijegal, dipukul, dan dianiaya oleh massa. Video lain menampilkan dirinya dipermalukan secara terbuka sebelum diarak ke sungai dengan sorakan ribuan pengunjuk rasa.

Baca Juga: Berdarah! Demonstrasi Nepal Tewaskan 22 Orang

Rumah PM Sharma Oli Dibakar

Situasi makin tak terkendali ketika demonstran membakar rumah Perdana Menteri Sharma Oli di Bhaktapur, kediaman resmi Presiden Ram Chandra Paudel, serta gedung parlemen. Asap hitam tebal dari kendaraan yang terbakar menutupi langit Kathmandu.

Menurut laporan otoritas keamanan, sedikitnya 22 orang meninggal dunia dan lebih dari 100 lainnya luka-luka akibat bentrokan dengan polisi. Aparat menggunakan gas air mata, meriam air, hingga peluru karet untuk membubarkan massa, namun justru memicu korban lebih banyak.

Di tengah tekanan publik, Perdana Menteri Sharma Oli menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden pada Selasa (9/9/2025). Ia mengakui pemerintahannya gagal meredam krisis yang disebut sebagai kerusuhan paling berdarah dalam satu dekade terakhir.

“Dengan mempertimbangkan kondisi negara yang tidak kondusif, saya memilih mundur demi membuka jalan bagi solusi politik yang sesuai dengan konstitusi,” tulis Oli dalam pernyataannya.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Ramesh Lekhak juga mengajukan pengunduran diri setelah menerima kritik tajam atas cara aparat menangani demonstran.

Baca Juga: Pemicu Demo Nepal, Nepotisme dan Gaya Hidup Mewah Elit Politik di Tengah Ketimpangan Ekonomi

Akar Masalah Demonstrasi Nepal

Sejumlah analis menilai protes ini tidak hanya dipicu larangan media sosial, tetapi juga kekecewaan mendalam terhadap praktik nepotisme, korupsi, dan kesenjangan sosial.

Istilah “nepo kids” atau anak-anak pejabat yang pamer gaya hidup mewah sempat menjadi trending di media sosial Nepal.

Video dan foto yang menunjukkan kerabat pejabat berpose dengan mobil mewah, jam tangan mahal, hingga liburan ke luar negeri menambah bara amarah rakyat.

Di sisi lain, mayoritas masyarakat hidup dalam kemiskinan dengan pendapatan per kapita sekitar 1.400 dolar AS per tahun, salah satu yang terendah di Asia Selatan.

“Fenomena ‘nepo kids’ mencerminkan frustrasi publik terhadap kelas politik yang dulu hidup sederhana, kini berubah menjadi elit dengan privilese berlebihan,” ujar akademisi Yog Raj Lamichhane dari Universitas Pokhara.

Gen Z di Garda Depan

Gelombang protes ini banyak didorong oleh kelompok muda yang menamakan diri sebagai “Gerakan Gen Z”. Mereka menolak praktik korupsi, mengkritik lambatnya pembangunan, serta menuntut transparansi dalam penggunaan dana publik.

Kondisi ini diperparah dengan tingkat pengangguran pemuda yang mencapai 32,6 persen pada 2024, jauh lebih tinggi dibanding negara tetangga. Banyak generasi muda Nepal terpaksa merantau ke luar negeri demi mencari pekerjaan, membuat remitansi menjadi penyumbang lebih dari 30 persen PDB nasional.

Sejumlah pihak menilai Nepal kini memasuki fase transisi politik yang krusial. Pengacara konstitusi Dipendra Jha menyarankan dibentuknya pemerintahan sementara untuk meredakan ketegangan.

Sementara analis Crisis Group, Ashish Pradhan, menekankan pentingnya melibatkan tokoh-tokoh yang masih memiliki legitimasi di mata rakyat, khususnya generasi muda.

Wali Kota Kathmandu, Balendra Shah, yang dikenal dekat dengan kelompok muda, menyerukan agar protes tidak berkembang menjadi kekerasan lebih lanjut. “Ini adalah gerakan murni generasi muda. Kita perlu menjaga agar aspirasi mereka tidak dicemari kekerasan,” tulisnya melalui akun Facebook. (A46)

Tags: Bishnu Prasad PaudelDemonstrasiGen ZKhadga Prasad Sharma OliMenteri KeuanganNepalNepo Kids

Berita Terkait

rumah istri mantan pm nepal jhalanath khanal dibakar massa saat demonstrasi. rajya laxmi chitrakar tewas setelah mengalami luka bakar serius.
Dunia

Rajya Laxmi Chitrakar, Istri Eks Perdana Menteri Nepal Tewas Terbakar

Editor: Zainal
10 September 2025 | 18:15 WIB

Kathmandu, Sinata.id – Gelombang protes yang melanda Nepal berujung pada nasib tragis Rajya Laxmi Chitrakar, istri mantan Perdana Menteri Nepal...

Baca SelengkapnyaDetails
apa itu nepo kids? istilah viral di nepal ini merujuk pada anak-anak pejabat dengan gaya hidup mewah yang memicu demonstrasi besar, mengguncang politik dan melengserkan perdana menteri.
Dunia

Apa Itu Nepo Kids? Istilah yang Picu Gelombang Demonstrasi Besar di Nepal

Editor: Zainal
10 September 2025 | 17:58 WIB

Kathmandu, Sinata.id – Nepal hingga kini masih menghadapi krisis politik paling serius dalam satu dekade terakhir. Gelombang protes yang dipimpin...

Baca SelengkapnyaDetails
fenomena “nepo kids” menjadi pemicu demo nepal, ketika kemewahan elit politik kontras dengan kemiskinan rakyat dan tingginya pengangguran.
Dunia

Pemicu Demo Nepal, Nepotisme dan Gaya Hidup Mewah Elit Politik di Tengah Ketimpangan Ekonomi

Editor: Zainal
10 September 2025 | 17:28 WIB

Fenomena “nepo kids” menjadi pemicu demo Nepal, ketika kemewahan elit politik kontras dengan kemiskinan rakyat dan tingginya pengangguran. Kathmandu, Sinata.id...

Baca SelengkapnyaDetails
demonstrasi nepal memaksa perdana menteri sharma oli mengundurkan diri. dipicu isu kkn dan kesenjangan sosial tewaskan 22 orang.
Dunia

Berdarah! Demonstrasi Nepal Tewaskan 22 Orang

Editor: Zainal
10 September 2025 | 17:18 WIB

Demonstrasi besar di Nepal dipicu isu korupsi, nepotisme, dan kesenjangan sosial yang menewaskan 22 orang. Aksi demonstrasi Nepal dipimpin generasi...

Baca SelengkapnyaDetails
ilustrasi remaja punya daya ingat super. foto: ai
Dunia

Fenomena Otak Langka: Remaja Bisa Hidupkan Ulang Masa Lalu dan Bayangkan Masa Depan

Editor: Redaksi Sinata 2
3 September 2025 | 22:38 WIB

Prancis, Sinata.id – Seorang siswi SMA berusia 17 tahun di Prancis, berinisial TL, dilaporkan memiliki kemampuan ingatan luar biasa hingga...

Baca SelengkapnyaDetails

Berita Terbaru

Pematangsiantar

Camat Siantar Utara Ingatkan Warga Waspadai Modus Penipuan Pembaharuan KTP

10 September 2025 | 19:58 WIB
Simalungun

Unit Reskrim Polsek Tanah Jawa Bekuk Tersangka Maling “Kereta”

10 September 2025 | 18:39 WIB
Simalungun

Proyek Setengah Jadi Ditemukan di Nagori Banjar Hulu

10 September 2025 | 18:22 WIB
Dunia

Rajya Laxmi Chitrakar, Istri Eks Perdana Menteri Nepal Tewas Terbakar

10 September 2025 | 18:15 WIB
News

Istri Sekda Dairi Meninggal Dunia, Bupati dan Wabup Melayat

10 September 2025 | 17:59 WIB
Dunia

Apa Itu Nepo Kids? Istilah yang Picu Gelombang Demonstrasi Besar di Nepal

10 September 2025 | 17:58 WIB
News

Sukoso Laporkan Ramlan Sinaga ke Polda Sumut

10 September 2025 | 17:49 WIB
Simalungun

Pangulu Pematang Gajing Serahkan 150 SHM ke Warga dan Terima 34 Serifikat Aset Nagori

10 September 2025 | 17:43 WIB
Dunia

Video Menteri Keuangan Nepal Ditelanjangi hingga Diseret ke Sungai Viral

10 September 2025 | 17:42 WIB
Dunia

Pemicu Demo Nepal, Nepotisme dan Gaya Hidup Mewah Elit Politik di Tengah Ketimpangan Ekonomi

10 September 2025 | 17:28 WIB
Dunia

Berdarah! Demonstrasi Nepal Tewaskan 22 Orang

10 September 2025 | 17:18 WIB
Regional

Proyek Revitalisasi SMKN 1 Pante Bidari Disorot, Kepsek Tutup Diri dari Media

10 September 2025 | 15:48 WIB
  • Indeks
  • Pedoman
  • Privacy
  • Redaksi
  • ToS
Seedbacklink

© 2025

logo sinata id new


PT. SINAR KEADILAN UTAMA (SINATA)
Jl. Merpati V No 2, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12320.

ALAMAT REDAKSI
Jl. Pdt. Justin Sihombing No. 162, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Pematangsiantar, 21139, Sumatera Utara.

📧 redaksisinata @ gmail.com

No Result
View All Result
  • Indeks
  • Headline
  • News
    • Nasional
    • Regional
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Trending
  • Bisnis
    • Investasi
    • Keuangan
  • Sports
    • Bola
  • Teknologi
    • AI
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Game
  • Rileks
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Entertainment
      • Seleb
  • Wisata

© 2025

logo sinata id new


PT. SINAR KEADILAN UTAMA (SINATA)
Jl. Merpati V No 2, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12320.

ALAMAT REDAKSI
Jl. Pdt. Justin Sihombing No. 162, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Pematangsiantar, 21139, Sumatera Utara.

📧 redaksisinata @ gmail.com

Sinata.id