Brasil, Sinata.id – Operasi polisi terbesar dan paling mematikan di Rio de Janeiro, Brasil, baru-baru ini berubah menjadi medan perang berdarah.
Pada Selasa (28/10/2025), sekitar 2.500 aparat gabungan dari polisi dan militer melancarkan penggerebekan besar terhadap geng narkoba Comando Vermelho, yang sejak lama menguasai wilayah favela di kota tersebut.
Bentrokan bersenjata yang terjadi menyebabkan setidaknya 132 orang tewas, termasuk 115 tersangka dan empat petugas polisi, berdasarkan data Kantor Pembela Umum.
Namun, otoritas resmi menyebut angka kematian sementara sebanyak 119 jiwa. Operasi ini juga mengamankan 81 tahanan dan menyita 93 senjata api serta lebih dari setengah ton narkoba.
Penggerebekan besar-besaran ini dilakukan dengan dukungan kendaraan lapis baja, helikopter, dan drone.